Network
Argumen atas takhta Driftmark terasa seperti pertengkaran kecil, tetapi itu adalah pusat legitimasi Rhaenyra sebagai pewaris Tahta Besi, yang berarti baik dia maupun suaminya dan ayah dari dua anak bungsunya, Aegon II dan Viserys II mampu untuk mengabaikannya.
Ini membawa mereka kembali ke King's Landing tepat pada waktunya untuk hari-hari terakhir Raja Viserys dan untuk satu upaya terakhir untuk rekonsiliasi.
Seperti yang biasanya terjadi dengan House of the Dragon, semuanya diselesaikan dengan kematian yang sangat umum yang dipilih Raja untuk diabaikan dan makan malam keluarga yang berjalan lebih baik daripada yang diharapkan oleh siapa pun.
Baca Juga: Pratinjau dan Waktu Rilis Bad Prosecutor Episode 3
Namun, "The Lord of the Tides", menggunakan latar itu untuk mempelajari motif Rhaenyra dan Alicent, serta keretakan di antara mereka.
Ada arus kasih sayang yang nyata dalam hubungan mereka, yang telah dirusak dan dimanipulasi oleh pria di sekitar mereka.
Alicent, khususnya, dikelilingi oleh penasihat yang tidak memiliki kepentingan terbaiknya di hati dan yang hanya menggunakan dia sebagai sarana untuk menempatkan Aegon di atas takhta dan memajukan ambisi mereka sendiri.
Baca Juga: Sebut Dirinya Gay, Iker Casillas Mengaku Akunnya Diretas, Komentar Carlos Puyol Jadi Sorotan
Rhaenyra, di sisi lain, telah menemukan dalam diri Daemon pasangan sejati dan, dengan melakukan itu, dukungan untuk membuat keputusannya sendiri.
Dia tahu apa pun yang dia katakan atau lakukan, dia akan ada di sisinya, memenggal kepala orang jika diperlukan.
