KARAWANGPOST - Ribuan warga Kabupaten Karawang mengungsi akibat bencana banjir. Mereka mengungsi di sejumlah tempat yang dianggap aman.
Di antara tempat yang dijadikan tempat pengungsian ialah kantor desa, yayasan, sekolah, tenda-tenda pengungsian dan lain-lain.
Termasuk kantor Disparbud Karawang, dijadikan tempat pengungsian dan dapur umum.
Baca Juga: Kepala BNPB Doni Monardo Tinjau Langsung Lokasi Banjir Karawang
Koordinator lapangan dapur umum PMI Karawang, Bubun Gunawan mengatakan setelah melalui koordinasi dengan pihak-pihak terkait, maka area di kantor Disparbud dijadikan tempat pengungsian dan dapur umum untuk para korban banjir.
Setiap hari pihaknya menyediakan makanan bagi para pengungsi banjir. Bahan baku makanan yanh dimasak itu bersumber dari Pemkab Karawang dan pihak swasta.
Baca Juga: Banjir Ganggu Perjalanan Kereta Api, Ada yang Dibatalkan dan Dialihkan ke Stasiun Lain
Sementara itu, anggota BPBD Karawang, Joko, menyampaikan kantor Disparbud jadi tempat penampungan atau tempat pengungsian korban banjir sejak Sabtu 20 Februari.
"Mereka yang mengungsi itu merupakan warga Poponcol," ujarnya.
Hingga kini, ada 500-600 warga korban banjir yang mengungsi di kantor Disparbud Karawang.***