Network
KARAWANGPOST - Ratusan lampion telah dipasang menghiasi lingkungan klenteng Bio Kwan Tee Koen di Nagasari, Karawang Kota menjelang Imlek.
Pengurus kelenteng yang berada di pusat kota pangkal perjuangan itu sudah mempersiapkan pernak-pernik sejak sepuluh hari sebelum perayaan imlek.
Pengurus Bio Kwan Tee Koen Yanto mengaku sejak tanggal 12 Januari kemarin, pihaknya sudah mulai ritual Kimsin atau membersihkan patung dewa-dewi yang ada di Bio Kwan Tee Koen.
Baca Juga: Panjangnya Daftar Tunggu Keberangkatan, Pemerintah Harus Memperioritaskan Jemaah Haji Lansia
"Kita juga membersihkan yang ada di dalam kelenteng, terus memasang lampion di aula dan di jalan Juanda," kata marbot kelenteng saat ditemui di Bio Kwan Tee Koen, Sabtu 20 Januari 2023.
Yanto mengatakan saat ini persiapan untuk persembahyangan di malam imlek nanti sudah 100 persen, kemungkinan jumlah umat yang sembahyang pada imlek tahun ini akan lebih banyak dibanding tahun saat dilanda pandemi COVID-19.
"Kemungkinan yang sembahyang pada Imlek kali ini akan lebih ramai dari tahun tahun lalu," ujarnya.
Baca Juga: Kemenkes: Penyakit Campak Ditularkan Melalui Bersin dan Batuk
Biasanya pada malam imlek, umat mulai sembahyang pukul tujuh malam. Kata dia, saat malam imlek juga kelenteng yang ada di Kelurahan Nagasari ini akan buka sampai pagi.
Berbeda dengan di luar waktu imlek, kelenteng hanya buka dari jam enam pagi sampai jam sembilan pagi.
"Saat imlek yang sembahyang di sini biasanya warga lokal, tapi kadang-kadang ada juga dari luar daerah Karawang," katanya.
Umat yang datang ke kelenteng saat imlek ini mereka hanya sebatas sembahyang. Setelah itu mereka langsung kumpul keluarga atau bersilaturahmi, biasanya yang muda mengunjungi yang tua.
"Biasanya pas imlek itu ada acara kumpul keluarga," jelas Yanto.***
