Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali akan Segera dibuka 14 Oktober 2021 mendatang

- 12 Oktober 2021, 15:57 WIB
Presiden Joko Widodo saat memberikan pengarahan kepada Forkopimda se-Provinsi Bali
Presiden Joko Widodo saat memberikan pengarahan kepada Forkopimda se-Provinsi Bali /BPMI Setpres/Laily Rachev/

KARAWANGPOST - Pemerintah secara resmi akan kembali jalur penerbangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada 14 Oktober mendatang.

Presiden Joko Widodo meminta kepada seluruh pemangku kepentingan untuk mempersiapkannya dengan baik.

“Kita harus siapkan secara detail infrastruktur, sehingga wisatawan datang, tetapi COVID-nya tetap terkendali,” ujar Presiden, Jumat 08 Oktober 2021.

Baca Juga: Pasokan Batu Bara Hampir Habis, India Hadapi Krisis Listrik

Pembukaan penerbangan internasional ini merupakan bagian dari upaya membuka kembali aktivitas ekonomi Bali. Pembukaan aktivitas ekonomi Bali ini sangatlah penting mengingat sumber utama penghasilan masyarakat berasal dari sektor pariwisata.

“Kita tunjukkan bahwa kita mampu mengelola, mampu mengendalikan dengan manajemen yang ada di lapangan,” jelas Presiden.

Selain itu, Presiden meminta agar pengalaman-pengalaman negara lain dalam menghadapi COVID-19 turut dipelajari, termasuk pentingnya disiplin menjalankan protokol kesehatan.

Baca Juga: Mengantisipasi Gangguan Carpa Tunnel Syndrome Pada Pengguna Komputer

Dari pengalaman beberapa negara, vaksinasi merupakan hal penting yang harus dijalankan.

Di beberapa negara, saat kasus aktifnya sudah mulai menurun dan aktivitas ekonomi dibuka tapi tidak diimbangi dengan kecepatan vaksinasi, telah mengakibatkan kasus melonjak yang diiringi kenaikan angka kematian.

Baca Juga: Menginang atau Menyirih adalah Tradisi dari Simbol Keramahtamahan

Tapi sebaliknya, di negara yang tingkat vaksinasinya tinggi, ketika aktivitas ekonomi dibuka, angka kasus kematiannya masih tetap rendah. “Jadi artinya apa? Vaksinasi itu sangat menentukan,” ucap Presiden.

Pada masa pandemi ini, wisatawan yang datang ke Bali sangat menurun jumlahnya. Tercatat, jumlah wisatawan asing menurun hingga 97 persen, jumlah wisatawan nusantara menurun 27 persen, dan tingkat hunian kamar hotel di bawah 20 persen.

Per tanggal 8 Oktober 2021, vaksinasi di Provinsi Bali sendiri telah mencapai 98 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua.***

Editor: M Haidar

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x