KARAWANGPOST - Seorang komentator acara televisi Rusia menuding Amerika Serikat dan negara-negara lain yang menganut "Russophobia" melakukan tindak kecurangan di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Amerika Serikat, China Jepang, dan Inggris Raya semuanya mendapatkan lebih banyak medali daripada Russian Olympic Committe (ROC).
Olga Skabeeva diberitakan telah mengatakan "Contoh paling jelas dari total Russophobia".
Baca Juga: Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Bepergian, Simak Cara Unduhnya di Pedulilindungi
Hal itu disampaikan kepada pemirsa setelah atlet Rusia dilarang berkompetisi dan berada di urutan kelima dalam perolehan medali.
Skabeeva juga menuduh AS dengan argumen lain di tengah tuduhan dari pejabat di Moskow tentang kecurangan IOC dalam senam ritmik.
"Atas perintah Amerika, Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengambil dua medali emas dari Rusia," kata Skabeeva.
Baca Juga: Aksi Kibarkan Bendera Putih, Protes Kebijakan PPKM Level 4 Kabupaten Bekasi
Perdana Menteri Rusia, Dmitry Chernyshenko juga mengatakan kepada TASS (kantor berita Rusia) bahwa tidak ada penilaian yang objektif terkait kecurangan IOC dalam senam ritmik dan meminta hasilnya dibatalkan.