Ketum PSSI Sebut Pemerintah Berkomitmen Mendukung Transformasi Sepak Bola Indonesia

- 20 Februari 2023, 21:16 WIB
Ketua PSSI Erick Thohir bersama jajaran pengurus PSSI memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta
Ketua PSSI Erick Thohir bersama jajaran pengurus PSSI memberikan keterangan pers usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta /Instagram/@pssi/



KARAWANGPOST - Pemerintah telah berkomitmen mendukung dan siap membantu untuk transformasi sepakbola Indonesia.

Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum Erick Thohir saat melakukan pertemuan dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta pada haru Senin pagi, 20 Februari 2023.

Pemerintah juga siap membantu PSSI dalam membangun tempat pelatihan yang dibutuhkan tim nasional serta pembangunan infrastruktur lainnya, seperti lapangan-lapangan pertandingan berkelas internasional.

Baca Juga: Defisit APBN 2024 ditargetkan Turun mencapai 2,64 Persen dari PDB

 “Adapun dari pemerintah sendiri melihat pemerintah siap mem-back up PSSI dalam membangun training camp yang dibutuhkan oleh tentu tim nasional kita. Infrastruktur lainnya seperti lapangan-lapangan pertandingan yang memang akan dipakai untuk kejuaraan-kejuaraan internasional,” ujarnya.

Erick juga menyampaikan tentang dukungan pemerintah mengenai perizinan penyelenggaraan pertandingan sepak bola. Ia menambahkan, jika memungkinkan izin penyelenggaraan pertandingan sepak bola sudah bisa dikeluarkan oleh pihak yang berwenang tiga bulan sebelum musim kompetisi.

“Pemerintah juga mendukung terutama bagaimana perizinan bila memungkinkan dan harus dipastikan bahwa sudah keluar seluruhnya tiga bukan sebelum musim kompetisi. Ini tentu bagian yang luar biasa yang selama ini menjadi kendala,” ucapnya.

Baca Juga: Persiapan Kejuaraan Dunia F1 Powerboat di Danau Toba Masuki Tahap Akhir

Selain itu, Erick mengatakan pemerintah akan membentuk satuan tugas pemberantasan mafia bola dalam pengaturan skor guna mendukung langkah serius PSSI dalam memberantas mafia bola di tanah air.

“Tadi disampaikan melalui Kapolri, tidak hanya perizinan tetapi juga bagian perbaikan daripada tentu sistem pengaturan skor, di mana Kapolri sendiri kemarin sudah menyampaikan sudah membuat satgas daripada mafia sepak bola,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ketua PSSI menjelaskan sebagai salah satu upaya memperbaiki sepak bola di tanah air, pihaknya akan menyiapkan blueprint untuk mendorong percepatan kemajuan tim nasional baik dalam pembinaan maupun secara menyeluruh.

Baca Juga: Polri Terus Lakukan Percepatan Evakuasi Helikopter Polda Jambi, Awak dan Rombongan dalam Kondisi Stabil

Erick Thohir menyebut blueprint tersebut merupakan sebuah tujuan besar yaitu memenangkan pertandingan di kompetisi-kompetisi sepakbola tertinggi dunia.

“Dan kalau blueprint ini ada tujuan besar saya yakin siapapun pemerintahnya, siapapun menterinya, siapapun Ketua PSSI-nya kita punya tujuan yang sama: mengibarkan bendera merah putih, mengibarkan garuda di musim kompetisi atau jelas kompetisi tertinggi di dunia yaitu bagaimana kita bisa menjadi tuan rumah,” katanya.

Terkait manajemen suporter di Indonesia, Erick menegaskan PSSI akan mengajak pemerintah daerah, klub sepak bola, dan suporter untuk bersama-sama membangun kultur dan mentalitas para suporter.

“Tetapi juga ada yang jangka pendeknya bagaimana kita duduk bersama klub-klub dengan pemerintah daerah dan suporternya langsung,” tandas Ketum PSSI.***

Editor: M Haidar

Sumber: Sekretariat Kabinet


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x