Tujuh Bulan Lagi Status Geopark Ciletuh-Palabuhanratu Dikaji Ulang Unesco

- 21 Januari 2021, 17:02 WIB
Salah satu air terjun yang ada di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu
Salah satu air terjun yang ada di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu /Instagram/@yuriparinduri

KARAWANGPOST - Status Unesco Global Geopark (UGG) yang disandang Geopark Ciletuh-Palabuhanratu di Kabupaten Sukabumi, tidak berlaku secara permanen.

Pada Agustus 2021 mendatang, tim asesor dari Unesco akan melakukan revalidasi terhadap status UGG tersebut.

"Sangat penting untuk mempertahankan status Ciletuh-Palabuhanratu sebagai UGG," demikian pernyataan Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Zainul S, baru-baru ini.

Baca Juga: Polres Gresik Ciduk Penyebar Hoaks Kasdim 0817 Tewas Setelah Divaksinasi COVID-19

"Dalam menghadapi revalidasi pada Agustus nanti, diharapkan seluruh stakehoalder dapat memenuhi semua rekomendasi dari Unesco," tambah Zainul.

Perjalanan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu menjadi Unesco Global Geopark terbilang sangat singkat, yakni hanya diraih dalam kurun lima tahun.

Padahal untuk mendapatkan predikat tersebut umumnya sebuah kawasan geopark membutuhkan waktu hingga lebih dari 10 tahun.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Sebut Pernyataan Pandji Harus Dibantah, Tak Perlu Diadukan ke Polisi

Berdasarkan data, pada tahun 2015 Geopark Ciletuh ditetapkan sebagai Geopark Nasional.

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x