Hoaks semacam ini dapat dikategorikan sebagai jenis "facbricated content" atau konten palsu yang dibuat-buat dengan alasan bahwa link tersebut tidak memiliki dasar fakta dan tidak dapat dipertanggungjawabkan secara faktual oleh penyebarnya.
"Kami PT Fast Food Indonesia Tbk. Tidak mengadakan survei berhadiah seperti yang ada di stroy sebelumnya," Menurut pernyataan KFC dalam story Instagramnya.
Baca Juga: Dituduh Plagiat, Young Lex : Saya Minta Maaf untuk Tidak Minta Maaf
Kemudian dipertegas dengan pernyataan bahwa, "KFC Indonesia tidak bertanggungjawab atas pemberian hadiah dari pihak ketiga yang mengatasnamakan KFC Indonesia".
Kemudian, KFC meluruskan bahwa setiap program, promo, dan survei resmi KFC indonesia hanya dilakukan di media sosial resmi KFC Indonesia yang memiliki centang biru dan website kfcku.com.***