Network
KARAWANGPOST - Tepat di hari ini, 58 tahun silam, terjadi peristiwa letusan Gunung Agung di Pulau Bali, tepatnya pada 17 Maret 1963.
Musibah yang berlangsung kurang lebih selama satu tahun itu telah menewaskan sekitar 1.549 orang dan menimbulkan korban luka hingga mencapai lebih dari 100 orang.
Berdasarkan data yang dirangkum dari berbagai sumber menyebutkan sebanyak 1.700 rumah hancur.
Baca Juga: PERHATIAN..! Jangan Pamer Sertifikat Vaksinasi Covid-19 di Medsos, Bahaya
Tidak hanya itu letusan Gunung Agung juga telah menimbulkan wabah penyakit serta bencana kelaparan.
Sebagian besar areal perkebunan dan persawahan yang menjadi sumber penghidupan warga porak-poranda. Kondisi itu menyebabkan ratusan ribu warga kehilangan mata pencahariannya.
Sebelum meletus, gunung setinggi 3.031 mdpl itu telah menunjukan berbagai pertanda. Mulai dari gempa, lahar yang mengalir dari dalam kawah hingga adanya letusan-letusan kecil.
Sejumlah saksi mata mengatakan saat terjadi peristiwa letusan Gunung Agung, cuaca di sebagian besar wilayah Bali terasa sangat gelap.
Baca Juga: Aplikasi Kencan Virtual, Mak Comblang Kala Pandemi COVID-19
