Setan Dibelenggu di Bulan Ramadan, Kenapa Masih Terjadi Maksiat?

- 3 Mei 2021, 15:27 WIB
Ilustrasi.
Ilustrasi. /PIXABAY/omaralnahi/

Itulah yang sering ditanyakan oleh umat muslim dalam sebuah kajian Islam.

Mengutip pernyataan Abdul Abbas Al-Qurthubi yang dilansir dari situs rumaysho.com disimpulkan bahwa sekalipun setan tidak mengganggu manusia yang sedang berpuasa pada bulan Ramadan, maksiat dan perbuatan buruk lainnya masih tetap bisa terjadi.

Baca Juga: Ini Jadwal Buka Puasa dan Waktu Sholat di Karawang, Senin 3 Mei

Tidak hanya disebabkan oleh godaan setan, maksiat juga bisa terjadi karena faktor lainnya seperti hawa nafsu yang tertanam dalam diri manusia.

Manusia adalah makhluk paling sempurna di antara makhluk Allah Swt lainnya. Manusia diciptakan dengan keistimewaan luar biasa, diberi akal dan hawa nafsu.

Jadi definisi setan diikat pada bulan Ramadan adalah, karena pada bulan ini manusia akan lebih fokus beribadah dan beramal shalih dibandingakan melakukan maksiat, maka dari itu kekuatan setan menggoda manusia akan melemah.

Adapun dengan masih adanya orang yang berbuat maksiat di bulan Ramadan, itu terjadi karena godaan syahwat atau hawa nafsu dalam diri manusia itu sendiri yang tidak bisa ditahan. (Sifa Ranti Sudarman)***

Halaman:

Editor: Ali Hasan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah