Mengenal Kampung Tajur Purwakarta yang Masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia

23 Agustus 2021, 00:29 WIB
Kampung Tajur di Desa Pesanggrahan, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta. /Dok Pemda/

KARAWANGPOST - Kampung Tajur masuk nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021, sebuah ajang pemberian penghargaan kepada desa-desa wisata yang memiliki prestasi dengan kriteria-kriteria penilaian dari Kemenparekraf/Baparekraf.

Event ini bertujuan menjadikan desa wisata Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia dan berdaya saing tinggi.

Baca Juga: Jadwal Trans TV Senin 23 Agustus 2021, Ada Film Now You See Me 2 dan Killer Elite

Bagaimana sebenarnya Kampung Tajur yang berlokasi di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta? Simak berikut ini.

Di Kampung Tajur yang asri, kehidupan masyarakatnya masih mempertahankan adat dan budaya warisan leluhur. Hal itu menjadikan kampung tersebut menjadi destinasi wisata edukasi bagi para wisatawan yang berkunjung ke sana.

Para wisatawan yang berkunjung dapat mengambil pelajaran bagaimana cara berkehidupan masyarakat kampung yang hingga saat ini masih mempertahankan warisan dari masyarakat tempo dulu atau leluhurnya.

Baca Juga: Patut Bangga, Kampung Tajur Purwakarta Masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021

Dalam keterangan pers Diskominfo Purwakarta disebutkan kalau pengunjung juga dapat secara langsung belajar bagaimana kehidupan masyarakat di kampung, seperti bercocok tanam, dari mulai proses menanam padi, menumbuk padi, hingga memasak nasi dengan menggunakan kayu bakar di tungku (hawu).

Sebelum pandemi, wisatawan yang datang ke Kampung Tajur kebanyakan berasal dari luar daerah Kabupaten Purwakarta bahkan luar daerah Jawa Barat.

Bahkan pada tahun 2017 lalu sempat ada kunjungan wisatwan perwakilan dari 24 negara, dari mulai pelajar, mahasiswa hingga pejabat pemerintahan. Seperti dari Malaysia, Korea, Amerika dan lain-lain.

Baca Juga: Update Covid-19 di Karawang, Hari Ini Pasien yang Dirawat Berkurang, Kasus Kematian Bertambah

Untuk memfasilitasi wisatawan yang ingin mengambil pelajaran hidup di Kampung Tajur. Para wisatawan dapat tinggal secara langsung di rumah penduduk dan mengikuti keseharian warganya.

Selain bercengkerama secara langsung dengan warga, wisatawan juga dapat mengikuti rutinitas warga seperti melakukan pekerjaan di kebun dan sawah.

Per satu malam, wisatawan dapat tinggal bersama di rumah warga dengan biaya mulai dari 200 ribu rupiah. Dari puluhan rumah yang ada di Kampung Tajur, sekitar 45 rumah diantaranya dapat disewa wisatawan.

Namun kini, karena situasi pandemi dengan penerapan PPKM, warga Kampung Tajur masih belum bisa menerima kunjungan wisatawan.***

Editor: Ali Hasan

Sumber: Diskominfo Purwakarta

Tags

Terkini

Terpopuler