KARAWANGPOST - Sedikitnya 32 orang tewas dan 91 luka-luka dalam peristiwa tabrakan kereta api di Mesir, Jumat 26 Maret 2021.
Demikian diungkapkan pejabat kementerian kesehatan, seperti dilansir dari Reuters.
Tabrakan terjadi setelah rem darurat di salah satu kereta yang bergerak ke arah yang sama, dipicu oleh orang tak dikenal, kata otoritas kereta api.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Masih Jadi Cadangan pada Musim MotoGP 2021
Rem menyebabkan salah satu kereta berhenti dan yang kedua menabraknya dari belakang, katanya.
Otoritas sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut, tambahnya.
Gambar di media lokal menunjukkan gerbong kereta tergelincir, beberapa di antaranya rusak parah, di atas saluran air.
Kantor kejaksaan mengatakan pihaknya telah memerintahkan penyelidikan atas kecelakaan itu di dekat kota Tahta di sisi Sungai Nil, sekitar 365 km (230 mil) selatan Kairo.
"Kereta bertabrakan saat melaju dengan kecepatan yang tidak terlalu tinggi, yang menyebabkan dua gerbong hancur dan yang ketiga terbalik," kata sumber keamanan kepada Reuters.