Network
KARAWANGPOST - Sedikitnya 14 pekerja China terjebak dalam terowongan jalan raya yang terendam banjir selama enam hari di kota Zhuhai, China Selatan. Tiga orang di antaranya ditemukan tewas.
Terowongan yang luas itu masih terendam di bawah air, meskipun permukaan air secara keseluruhan telah turun sejak pekan lalu.
Kejadian tersebut dijelaskan melalui Antara, di mana air tiba-tiba bocor ke terowongan Shijingshan yang sedang dibangun di bawah waduk, hingga membuat para pekerja terjebak di dalam dengan jarak lebih dari satu kilometer dari pintu masuk pada Kamis, 15 Juli 2021.
Baca Juga: Putri Anne Diprotes Netizen setelah Ganti Foto Profil Bersama Arya Saloka
Tim penyelamat menemukan dua pekerja yang tewas sekitar 1.060 meter dan 1.070 meter dari pintu masuk terowongan, kata pemerintah Zhuhai pada Senin 19 Juli 2021.
Sejak saat itu, jasad seorang pekerja lainnya telah diambil.
Baca Juga: 8 Tips Melihat Ukuran Penis Pria
Tim penyelamat berada 856,1 meter ke dalam terowongan, atau 303,9 meter dari tempat para pekerja terjebak, kata wali kota kota Zhuhai, Huang Zhihao, pada sebuah konferensi pers pada Selasa pukul 08.00 waktu setempat.
Kecelakaan itu merupakan yang kejadian yang kedua, sejak Maret saat sebuah dinding runtuh menimpa dan menewaskan dua pekerja.***
