Inilah Beragam Posisi Tidur yang Bisa Bantu Atasi Sakit Kepala dan Mual

27 Desember 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi sakit kepala /Pexels/ Andrea Piacquadio

KARAWANGPOST - Sakit kepala merupakan gejala penyakit yang paling umum dan bisa disebabkan oleh berbagai hal. Jika ini terjadi, terkadang tidur bisa menjadi salah satu cara mengatasi gejalanya.

Namun, posisi tidur yang salah justru bisa memperparah kondisi dan membuat Anda tidak nyaman ketika bangun.

Sakit kepala bisa terjadi di semua bagian kepala atau salah satu sisi kepala (migrain). Beberapa jenis sakit kepala bahkan menimbulkan sensasi berdenyut hingga memengaruhi area wajah, rahang, dan leher.

Baca Juga: SM Girls On Top Trending Twitter! Netizen Antusias Sambut Debutnya Sub Unit Baru SM

Berikut merupakan beberapa posisi tidur saat sakit kepala yang bisa dicoba untuk mengurangi gejalanya.

1. Posisi tidur telentang

Ketegangan pada otot trapezius (otot yang berada di area pundak, pangkal leher, dan bahu) dapat menekan saraf oksipital yang menyebabkan sakit kepala di bagian belakang.

Tidur telentang merupakan salah satu posisi tidur yang baik untuk mempertahankan struktur leher dan tulang belakang sehingga dapat meringankan ketegangan dan sakit kepala yang Anda alami.

Anda juga bisa menaruh kedua tangan di samping badan atau di dada untuk membuatnya lebih nyaman.

Baca Juga: Jonathan Christie dan Shanju Eks JKT48 Resmi Bertunangan, Intip Momen Lamarannya

2. Posisi tidur miring

Tidur dengan badan miring ke kanan atau kiri merupakan posisi yang juga baik untuk menghilangkan sakit kepala.

Selama tidur miring, penting bagi Anda untuk mempertahankan kelengkungan tulang belakang yang normal.

Bagian tulang leher (cervical) dan punggung (thorax) harus sejajar satu sama lain agar tidak menimbulkan kekakuan otot dan beban berlebih pada sendi facet (sendi di antara tulang) leher dan tulang belakang.

Baca Juga: SM Entertainment Debutkan Girl Group Sub Unit Terbaru, ada BoA, GG, hingga Aespa!

3. Gunakan bantal yang tepat

Posisi bantal saat kepala pusing yang tepat bisa meredakan nyeri di leher dan meningkatkan kualitas tidur. Penggunaan bantal lembut pada leher bisa mempertahankan dan menopang posisi tubuh, terutama kepala, leher, dan tulang belakang tetap normal.

Salah satu posisi bantal saat kepala pusing yang bisa Anda coba adalah dengan meletakkannya di lengan ketika tidur menyamping atau telentang.

Posisi ini bisa mengurangi ketegangan dan nyeri leher sehingga gejala sakit kepala dan pusing membaik.

Baca Juga: Update Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Bogor 27-31 Desember 2021

4. Hindari tidur tengkurap

Tidur tengkurap dengan perut atau bagian tubuh depan sebagai tumpuan harus dihindari selama Anda mengalami sakit kepala, mual, atau nyeri pada leher. Posisi ini sering kali membuat leher tegang berkepanjangan yang bisa memperburuk kondisi sakit kepala Anda.

Idealnya, seseorang tidur 7-9 jam sehari. Kurang tidur di malam hari juga sering menjadi penyebab sakit kepala.

Selain kurang tidur, penelitian terdahulu dalam Journal of Physical Therapy Science menyatakan bahwa posisi saat tidur juga berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal pada bahu, leher, dan menimbulkan sakit kepala.***

Editor: Ali Hasan

Sumber: sehatq

Tags

Terkini

Terpopuler