Network
KARAWANGPOST - Wakil Presiden terpilih AS mengatakan bahwa hampir tiga juta siswa Amerika tidak memiliki akses ke Internet di rumah, Sabtu 19 Desember 2020.
Mengkritik keadaan bobroknya pendidikan di pemerintahan Trump selama epidemi Corona di negara tersebut.
Dilandir dari IRNA, "Banyak sekolah di daerah-daerah yang berjuang tahun ini untuk menemukan cara menjangkau siswa," tulis Kamala Harris dalam pesan Twitter, seraya mencatat bahwa siswa Amerika tidak memiliki akses ke Internet.
Baca Juga: Tidak Update, DPRD Karawang Pertanyakan Transparansi Anggaran Covid-19
Amerika Serikat saat ini menduduki peringkat teratas dunia dalam hal jumlah orang yang terinfeksi virus Corona dan jumlah kematian yang disebabkan oleh virus tersebut.
Pemerintah AS, khususnya Presiden Donald Trump, telah banyak dikritik karena tidak bertanggung jawab dalam mengontrol penyebaran virus Corona di Amerika Serikat.
"Dengan atau tanpa epidemi Corona, Joe Biden dan saya berkomitmen untuk memperluas akses ke setiap orang Amerika," ungkap Harris.
Baca Juga: Polri Lakukan Koordinasinasi dengan Kemenag Terkait Kotak Amal Sumber Dana Kelompok Teroris
Dengan semakin mendekatnya transisi kekuasaan di Amerika Serikat dari Partai Republik ke Demokrat, sebuah masalah sulit telah menyibukkan presiden terpilih Joe Biden, yang berjanji dalam kampanyenya bahwa menghadapi Corona akan menjadi salah satu prioritasnya, kini mengakui bahwa dia memiliki tugas yang sulit ke depannya.***
