KARAWANGPOST - Meski sempat ditutup, kini aktivitas penambangan yang dilakukan PT Atlasindo Utama masih berlangsung.
Hal itu terungkap oleh Anggota DPR RI Dedi Mulyadi saat mendatangi kawasan penambangan PT Atlasindo Utama di daerah Desa Cintalanggeng, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang.
Dedi membagikan kegiatannya saat mendatangi kawasan penambangan tersebut melalui kanal YouTube pribadinya, Kang Dedi Mulyadi Channel.
Baca Juga: Lee Min Ho Ungkap Perannya di Pachinko Jadi Kado Terindah untuk Fans
Saat mengunjungi kawasan penambangan itu, Dedi menyebutkan kalau penambangan yang dilakukan oleh PT Atlasindo Utama sudah berdampak pada kerusakan lingkungan.
Terutama gunung Sirnalanggeng yang dijadikan sebagai objek penambangan.
Melalui sidaknya, Dedi mendapati kegiatan penambangan yang masih berlangsung di kawasan PT Atlasindo tersebut.
Baca Juga: Sanggabuana Jadi Sorotan: Ada Perkumpulan Pemilik Lahan Puncak Sempur, Lahan di Kaki Gunung Dikupas
Dedi mengungkapkan, dulu sebelum diajukan penutupan, proses penambangan di kawasan tersebut sempat menggunakan alat peledak.
Kini aktivitas penambangan kembali dilakukan hanya dengan mengandalkan tenaga warga sekitar yang menjadi pegawai di perusahaan tersebut.
Pegawai membelah batu dengan metode manual dan dibantu dengan alat seadanya.
Baca Juga: Kawasan Hutan di Karawang Dirusak, Tim Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup Turun Tangan
Meskipun demikian, kegiatan penambangan tersebut masih terus berlanjut meskipun hanya mengandalkan metode manual.
Dari penemuan informasi terkait, Dedi merasa khawatir hal itu akan semakin membahayakan warga yang bekerja di penambangan tersebut.
Ditambah lagi tidak adanya jaminan kesehatan yang diberikan oleh pihak perusahaan.***