KARAWANGPOST - Belum lama ini publik dihebohkan dengan kasus guru memperkosa belasan santriwati di sebuah pondok pesantren di Bandung.
Kasus ini menjadi sorotan publik, banyak publik figur yang turut mengecam dan mengomentari kasus tersebut, salah satunya Deddy Corbuzier.
Deddy Corbuzier mengunggah sebuah video dan membuat postingan tegas di Instagram miliknya @mastercorbuzier, pada Jumat, 10 Desember 2021.
Baca Juga: Pemilik Pesantren di Bandung Perkosa 13 Santriwati, Viral di Medsos
Deddy Corbuzier menuliskan pernyataan tegas, memberikan pendapatnya tentang HAM (Hak Asasi Manusia) dan tentang hukuman mati.
"HUKUM MATI LAH....RIBET AMAT. HAM itu untuk manusia.. Kodok Kurap masa masuk HAM. Anw kok gak ada yang ribut penistaan agama sih ini? Masuk gak ya?! Hm.. Serius Nanya," tulis Deddy Corbuzier.
Selain itu, Deddy Corbuzier juga mengunggah sebuah video yang masih tentang HAM (Hak Asasi Manusia) dan tentang hukuman mati.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
"Hukuman yang paling tepat apa? Hukuman mati lah, gitu aja ribet amat," kata Deddy Corbuzier dalam video Instagramnya.
Menurut Deddy Corbuzier, seorang predator seksual jangan diberikan tempat di indonesia juga di seluruh dunia untuk orang-orang yang berkelakuan bejat seperti Herry Wirawan.
"Indonesia enggak punya tempat buat orang-orang seperti itu, dunia enggak punya tempat orang-orang seperti itu," katanya.
Baca Juga: V BTS Berterima Kasih pada ARMY karena Bisa Liburan di Hawaii Tanpa Beban
Deddy Corbuzier mengatakan apa yang dilakukan pelaku yang bernama Herry Wirawan terhadap anak muridnya tersebut adalah sangatlah jahat dan keterlaluan. Bahkan, ia menyebutnya dengan kata-kata kasar.
Lantaran yang menjadi korban adalah santriwati, di mana mereka selalu menjaga auratnya dengan pakaian yang tertutup.
"Kalau ada orang ngakunya guru agama, apalagi ada di pesantren, terus perkosa santriwati-santriwati yang ada di sana sampai hamil dan punya anak."
Baca Juga: Mengerikan, Empat Wanita Dianiaya dan Diarak Telanjang Karena Mencuri
"Ini sudah pakai hijab, pakai tertutup, semua sudah tertutup, ini bukan masalah pakaian wanita, bener dong. Ini memang hasrat Anda saja nggak terkontrol, ba****an," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya seorang guru agama yang bernama Herry Wirawan diduga telah mencabuli belasan santriwati yang masih usia belia di sebuah pesantren di Bandung.
Belasan korban santriwati tersebut sudah banyak yang melahirkan anak, bahkan satu orang santriwati ada yang hamil hingga dua kali.***