Viral Jual Data KTP di Forum Media Sosial

- 26 Juni 2021, 17:29 WIB
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono /dok.foto/Divisi Humas Mabes Polri/



KARAWANGPOST - Bareskrim tengah mendalami informasi jual beli data KTP di forum media sosial yang sedang viral akhir-akhir ini.

Informasi tersebut beredar di media sosial dan menjadi viral usai dicuitkan oleh akun @recehvasi. Disebutkan bahwa data dan foto-foto berkaitan dengan KTP dapat tiba-tiba tersebar dan diperjualbelikan oleh orang tak bertanggungjawab.

“Sedang dilakukan penyelidikan terhadap informasi tersebut,” jelas Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, pada Jumat 25 Juni 2021.

Baca Juga: Kabupaten Bekasi Diguyur Hujan pada Siang hingga Sore Hari, Prakiraan Cuaca Minggu 27 Juni 2021

Penelusuran terhadap informasi tersebut, tengah dilakukan oleh Dirtipidsiber Bareskrim Polri. Namun demikian, belum dapat dijelaskan secara rinci mengenai benar atau tidaknya peristiwa tersebut.

Termasuk, data awal kepolisian mengenai hasil penyelidikan sementara terkait diduga tersebarnya data pribadi masyarakat Indonesia di platform media sosial.

Dalam cuitan yang viral di media sosial. Pemilik akun mewanti-wanti agar masyarakat waspada dengan modus jual-beli data dan foto KTP di medsos.

Baca Juga: Kota Bandung Cerah Berawan dan Hujan Ringan, Prakiraan Cuaca Kota Minggu 27 Juni 2021

Kemudian, dia membagikan hasil tangkapan layar suatu unggahan di platform media sosial yang belum dapat dipastikan. Terlihat, admin yang menggungah postingan itu menjual sejumlah foto KTP beserta dengan foto diri (selfie) pemilik yang sedang memegang KTP.

“Ready KTP selfie HD Minat Pm aja bahan masih fresh,” tulis akun dengan menambahkan beberapa contoh foto selfie dan KTP yang diduga dijual.

Baca Juga: Wilayah Subang Diperkirakan Hujan Petir, Prakiraan Cuaca Minggu 27 Juni 2021

Kasus jual-beli data pribadi juga belum lama ini terjadi. Dimana, identitas data penduduk yang terdaftar di BPJS Kesehatan sempat dijual bebas di forum daring beberapa waktu lalu.

Polisi menduga keras bahwa data tersebut dibobol dari server BPJS Kesehatan. Hanya saja, hingga saat ini pelaku belum tertangkap dan terungkap. Adapun sebanyak 279 juta data kependudukan itu bocor dan dijual ke forum daring melalui situs raidforum.

Situs tersebut merupakan tempat populer bagi para peretas untuk menyebarkan data-data kependudukan WNI.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah