Level Internasional, Lintasan di Sirkuit Mandalika Berlapis Aspal Khusus dari Inggris

- 17 Desember 2020, 13:55 WIB
Proyek pembangunan lintasan sirkuit Mandalika Lombok
Proyek pembangunan lintasan sirkuit Mandalika Lombok /Instagram/mandalika sirkuit

KARAWANGPOST - Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, telah memasuki proses pengerjaan lintasan balap.

Untuk membangun lintasan sirkuit berstandar internasional, pihak pengembang akan menggunakan aspal khusus yang hanya diperuntukan bagi lintasan sirkuit.

Material aspal tersebut didatangkan dari Inggris oleh pengembang Mandalika, PT Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC).

Baca Juga: Mahfud MD : Siap Saya Bertanggungjawab, Ridwan Kamil : Maaf Jika Tak Berkenan

"Aspal ini tidak sembarangan sebab berspesifikasi khusus untuk lintasan MotoGP," Kepala Kontruksi The Mandalika, Aris Joko Santoso dikutip Karawangpost.com dari Antara, Kamis 17 Desember 2020.

"Pada lapisan bawah lintasan akan menggunakan aspal dari dalam negeri, sedangkan pada lapisan paling atas akan dilapisi aspal dari Inggris," bebernya.

Baca Juga: Sebelas Hari Lagi, Enam Pecahan Uang Kertas Ini Tidak Lagi Berlaku

Selain aspal, ITDC juga mendatangkan Airfence atau pagar pembatas yang berisi angin seperti layaknya balon udara yang akan ditempatkan di pinggiran sirkuit.

Airfence tersebut didatangkan dari Jerman. Karena sejauh ini belum ada perusahaan di Indonesia yang memproduksi airface.

Baca Juga: Gokil! Plesetan Judul Lagu Titi Dj 'Bahasa Kalbu' Jadi Trending Topik Twitter

"Pengadaan aspal dan airface ini telah menyedot anggaran belanja yang jumlahnya sangat banyak yakni mencapai ratusan miliar rupiah," jelas Santoso.

Sementara untuk material lain yang akan digunakan dalam membangun lintasan sirkuit MotoGP Mandalika, akan di produksi dan diambil dari lokal NTB, salah contoh batu-batu krikil untuk Gravel.

Seperti diketahui Sirkuit Mandalika ini dijadwalkan akan digunakan untuk menggelar seri balapan MotoGP Indonesia pada tahun 2021.***

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x