Network
KARAWANGPOST - Kiper Kepa kembali menjadi pahlawan tendangan penalti saat Blues melaju ke Carabao Cup, Chelsea mengalahkan Southampton untuk mencapai perempat final Piala Carabao di Stadium Stamford Bridge, 27 Oktober 2021.
Penjaga gawang melakukan kesalahan untuk menyamakan kedudukan bagi tim tamu, tetapi lebih dari sekadar menebusnya dengan serangkaian penyelamatan akhir yang menjaga level permainan sebelum penyelamatan adu penalti lainnya.
Pemain Spanyol itu kini telah memenangkan lima dari tujuh adu penalti sejak bergabung dengan Chelsea, termasuk tiga di musim ini. Reece James mencetak tendangan penalti yang menentukan seperti yang dia lakukan di babak sebelumnya melawan Aston Villa pada bulan September lalu.
Bek sayap itu sekali lagi menahan keberaniannya untuk melumpuhkan Southampton dengan cara yang paling keras. Serangan spektakuler Mason Mount dapat diselamatkan oleh Fraser Forster, Marcos Alonso, Callum Hudson-Odoi dan Ben Chilwell.
Dan mereka gagal setelah Theo Walcott membentur tiang dan Will Smallbone melepaskan upayanya. Seperti bentrokan Villa, pertandingan berakhir 1-1 setelah Che Adams membatalkan gol pembuka Kai Havertz.
Tapi pasukan Thomas Tuchel lah yang lolos ke delapan besar untuk pertama kalinya dalam tiga musim, sementara Ralph Hasenhuttl merasakan kekalahan Chelsea untuk kedua kalinya.
Ross Barkley melakukan debut pertamanya bersama Chelsea selama 13 bulan sebagai pemain sayap, sementara Saul Niguez membuat penampilan pertamanya dalam bentuk apa pun sejak babak sebelumnya.
The Saints juga memotong dan mengubah Mohammed Salisu dan Ibrahima Diallo keduanya menjaga tempat mereka dari Burnley sementara pemain pinjaman Blues Armando Broja duduk di luar.
Jumlah pergantian memiliki efek pada aliran permainan di awal, tetapi Saul seharusnya membawa Chelsea unggul dari tendangan sudut setelah enam menit tetapi untuk penyelamatan Forster. Havertz kemudian mendesis tepat melewati tiang Forster memotong ke dalam dari kiri.
The Blues terus menciptakan peluang, dan mendapat hadiah sesaat sebelum turun minum saat Havertz melompat tinggi dari sepak pojok Hakim Ziyech.
Saints menyamakan kedudukan lebih awal, membuat pertahanan the Blues tertidur sejenak saat Kyle Walker-Peters melaju ke kotak penalti dan memaksa Kepa melakukan penyelamatan reaksi.
Pemain Spanyol itu hanya bisa membiarkan bola menggelinding ke arah gawang saat Adams menyamakan kedudukan ke gawang. Ini adalah pertama kalinya Chelsea kebobolan dalam kompetisi apa pun sejak pertemuan terakhir dengan Saints.
Baca Juga: Gempa Hari Ini: 27 Oktober 2021, Gempa M 3.8 SR Guncang Wilayah Kabupaten Pangandaran Jawa Barat
Havertz seharusnya mendapatkan kembali keunggulan hampir secara instan dua kali saat ia menyia-nyiakan dua peluang bagus dengan gawang Forster yang menganga.
Armstrong membalas budi upayanya melengkung ke tiang jauh hanya untuk Kepa untuk turun dengan baik dan menepisnya. Barkley memiliki momen untuk menandai kembalinya dia ketika Hudson Odoi menyelipkannya sebelum Forster menghalangi.
Forster dipanggil untuk beraksi lagi saat James mencoba peruntungannya dari tendangan bebas dan Saul berhasil menyia-nyiakan sundulan gratis lainnya dari sepak pojok. Dan jika itu tidak cukup, maka datanglah kavaleri penyerang.
Tuchel mengirim Mount dan Chilwell menggantikan tuan rumah. Hasenhuttl menanggapi dengan Walcott dan Shane Long. Chelsea tampil lebih bersemangat Saul nyaris mencetak dua peluang lagi.
Peluang terus datang di masa injury time Kepa menghasilkan dua penyelamatan menakjubkan untuk menggagalkan upaya Salisu dan Lyanco Vojnovic dan Forster menepis tendangan Malang Sarr.***
