Lokapala di Piala Presiden Esports 2021, Esports Game Pertarungan Mitologi dan Sejarah Indonesia

- 11 November 2021, 17:24 WIB
Lokapala Game Esports Pertama Asli Buatan Indonesia
Lokapala Game Esports Pertama Asli Buatan Indonesia /karawangpost/Google Store

KARAWANGPOST - Piala Presiden Esports 2021 telah dimulai sejak 8 Oktober 2021. Babak kualifikasi akan dilakukan hingga 28 November.

Venue pertandingan final Piala Presiden Esports 2021 akan digelar di Nusa Dua, Bali pada 19 Desember 2021 dengan memperebutkan hadiah trofi dan total prizepool sebesar Rp2 Miliar.

Salah satu dari ajang bergengsi esports game di Piala Presiden Esports 2021 ada game esports Lokapala dari Indonesia.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Reflection Of You Episode 7: Balas Dendam Go Hae Won

Lokapala game esports ini bergenre Multiplayer online Battle Arena (MOBA) pertama Indonesia yang dikembangkan oleh pria asal Surakarta di bawah naungan Anantarupa Studios.

Proses pengembangan Lokapala memakan waktu empat tahun mulai tahun 2017 dan pada saat itu masih banyak orang yang belum percaya karena belum ada perusahaan game yang mampu membuat game esports, bahkan di wilayah Asia Tenggara.

Pada awal 2019 tim Anantarupa melakukan produksi hingga pertengahan 2020 mengadakan kerja sama dengan PT Melon Indonesia, anak perusahaan Telkom Indonesia.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Kimchi Jjigae Sup Pedas Tradisional Korea  

Lokapala akhirnya diluncurkan untuk pertama kali pada 20 Mei 2020 oleh PT Melon Indonesia dalam sebuah acara konferensi pers yang dilaksanakan secara online.

Basis cerita game Lokapala ini diambil dari mitologi dan sejarah Indonesia, namun para Ksatria disajikan setelah melalui proses reinterpretasi.

Seperti karakter hero Gatot Kaca dalam Lokapala diberi nama Ilya. COO dan Co-Founder Anantarupa Studio Diana Paskarina mengungkapkan bahwa karena tim Anantapura Studios menggali kisah Gatot Kaca.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Hellbound: Yoo Ah In jadi Pemimpin Aliran Sesat

Menurutnya, Gatot Kaca menjadi kuat karena kekuatannya yang diberikan oleh para dewa. Oleh karena itu dilakukanlah reinterpretasi.

Anantarupa Studios menggambarkan Gatot Kaca sebagai anak kecil berjenis kelamin perempuan, namun dia diberikan sebuah robot bersenjata penuh yang membuatnya siap bertempur.

Tujuan reinterpretasi ini adalah untuk pengembangan Intelectual Property (IP) atau Kekayaan Intelektual, sehingga Lokapala menjadi platform atas IP lokal yang berasal dari sejarah dan budaya lokal Indonesia.

Baca Juga: Kerjasama Pendidikan Perguruan Tinggi Indonesia Arab

"Maka dari itu untuk beberapa Ksatria, walau berasal dari sejarah dan budaya lokal, namun kami buat ulang, ceritakan ulang, dan dibungkus menjadi Ksatria di Lokapala.” ungkap Diana.

Dalam ajang PON XX Papua yang diselenggarakan pada 2 hingga 13 Oktober 2021, Lokapala menjadi salah satu game yang dipertandingkan dalam kelas khusus bernama friendly match.

Baca Juga: Kerjasama Pendidikan Perguruan Tinggi Indonesia Arab

Selain itu, Lokapala juga ikut bertanding di Piala Presiden Esports 2021 bersanding dengan lima game esports lainnya seperti Free Fire, Mobile Legends, PUBG Mobile, eFotball PES, dan MPL Gaming.***

Editor: M Haidar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x