KARAWANGPOST - Satu dari empat orang yang terserang stroke meninggal dalam setahun. Mereka yang lolos dari maut dapat menderita cedera otak yang berpengaruh pada kemampuan bicara, daya ingat, dan pola pikir, juga kelumpuhan.
Kabar baiknya, jika Anda langsung menyiapkan diri dari sekarang, Anda dapatmengurangi sebagian besar risiko Anda, baik sekarang maupun dengan bertambahnyausia. Proses menuju penyakit stroke dimulai pada awal usia 40-an atau sebelumnya.Karena itu, sekaranglah saat yang tepat untuk mulai mencegahnya
1. Matikan rokok
Jika Anda berhenti merokok, risiko terkena serangan jantung dan stroke berkuranghingga setengahnya. Namun, jangan mengurangi rokok. Merokok banyak atau sedikit pada dasarnya sama saja. Anda harus menghentikannya sama sekali.
Baca Juga: Kemendikbudristek Tetapkan 19 Cagar Budaya Nasional dan 213 Warisan Budaya Takbenda
2. Periksa tekanan darah
Stroke terjadi bila pembuluh darah otak pecah atau adanya pecahan plak aterosklerosis yang lepas dan menyumbat aliran darah ke sebagai otak. Stroke lebihsering terjadi pada orang dengan tekanan darah tinggi. Penelitian menunjukkan,mengendalikan tekanan darah tinggi dapat memangkas risiko stroke hingga 40 persen.Dalam hal ini tekanan darah 140/85 dianggap tinggi.
3. Kurangi berat badan
Jika berat badan naik, maka yang bertambah paling banyak adalah jaringan lemak.Kelebihan lemak juga dihubungkan dengan meningkatnya kolesterol jahat dantrigliserida. Dengan berjalannya waktu, perubahan lemak darah ini ikut berperandalam pembentukan timbunan lemak (plak) pada arteri, kondisi yang dikenal sebagaiaterosklerosis. Penurunan berat badan sekecil apa pun pasti bermanfaat padakesehatan.