Pasien Demam Jangan Diselimuti

- 4 Februari 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi - Gulungan Lipatan Selimut
Ilustrasi - Gulungan Lipatan Selimut /KarawangPost/Foto/Pixabay - PublicDomainPictures

KARAWANGPOST – Demam atau panas ialah simtom (gejala) yang dapat berdiri sendiri atau merupakan bagian dari suatu sindrom (kumpulan gejala-gejala) suatu penyakit. Demam merupakan suatu tanda yang penting untuk diperhatikan, karena pada permulaannya sering tidak atau belum dapat diketahui penyebabnya, serta apakah berbahaya atau tidak.

Bila kita demam sebaiknya suhu ketiak diukur dengan termoneter 4 kali sehari, setiap 4-5 jam. Suhu ini dicatat dalam kertas, karena akan berguna untuk diperlihatkan dokter. Dokter yang nanti akan memeriksanya dapat memperoleh kesan jenis penyakitnya dari naik-turunnya suhu badan. Misalnya suhu pada penyakit tifus pada 3-4 hari pertama hanya naik malam hari dan pagi hari hilang panasnya. Juga demam tifus hampir selalu dimulai dengan suhu tidak terlalu tinggi pada hari-hari permulaan.Jadi bila suhu badan hari pertama sudah sekitar 39-40 derajat dan menggigil, hampir  pasti ini bukan tifus; juga tifus baru dicurigai bila demam sudah berjalan 5 hari atau lebih.

Sebaliknya demam yang mendadak tinggi pada hari pertama, biasanya merupakan penyakit virus seperti influenza atau demam berdarah. Tentu masih ada banyak  penyakit infeksi lain yang patern suhunya bisa mirip tifus atau infeksi virus, namun di Indonesia dapat dikatakan demam yang mendadak tinggi 90% disebabkan oleh virus. Demam yang sudah diderita lebih dari 2-3 hari perlu dikonsulkan ke dokter keluarga karena perlu ditentukan penyebabnya. Salah satu penyebab yang sangat dikhawatirkan di Indonesia ialah demam berdarah, karena ini banyak terdapat di sekitar musim hujan.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Bakso Daging Sapi

Demam berdarah ditularkan oleh nyamuk yang berbintik dan menggigit manusia pagi hari, menimbulkan demam disertai gejala sakit kepala, mual, lemah sekali, perdarahan hanya kadang-kadang terlihat dan dapat menyebabkan kematian mendadak, walaupun sehat sebelumnya.

Karena itu semua rumah tangga harus memelihara rumah dan halamannya supaya tidak terdapat tempat yang bisa mengandung air (kaleng , vas kembang, ban bekas, dan sebagainya) untuk nyamuk bertelur.

Tindakan untuk seorang yang menderita demam, pertama harus istirahat. Tidak dibenarkan untuk berselimut tebal, karena udara tubuh yang panas tidak bisa menguap dan suhu akan naik tinggi. Terutama anak kecil bisa kejang (stuip). Rasa dingin disebabkan karena panas sedang naik mendadak. Tindakan paling baik ialah menyeka seluruh tubuh dengan kain basah terus menerus selama 5-7 menit. Dengan menguapnya air dari kulit suhu tubuh ikut didinginkan dan biasanya dalam 5-7 menit suhu turun. Tidak baik untuk memakai alkohol untuk tujuan ini karena alkohol akan diserap melalui kulit. Juga melakukan kompres hanya di kepala tidak efektif karena kontak permukaan terlalu kecil. Penderita harus diberi minum banyak untuk ikut mendinginkan tubuhnya.

Bila tindakan ini tidak menurunkan demam, boleh diberi obat penurun panas yang juga mempunyai sifat mengurangkan rasa sakit, pegal dan sakit kepala. Obat pilihan pertama ialah parasetamol (nama generik) yang dijual dengan berbagai nama dagang. Untuk mengetahui apa isi obat itu sebaiknya dicari dalam label dan temukanlah nama generiknya "parasetamol". Semua obat yang dijual, menurut peraturan Depkes, harus memuat nama generik dibawah nama dagangnya dan dicari dibawah "Kandungan".

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Ayam Goreng Bawang

Halaman:

Editor: Hani Tania

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x