Banjir di Pekalongan Jadi Sorotan karena Airnya berwarna Merah Seperti Darah, Ini Penjelasan BPBD

- 6 Februari 2021, 21:30 WIB
Warga mengamati rumahnya yang tergenang banjir berwarna merah di Jenggot, Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu,6 Februari 2021. Menurut warga setempat, air banjir berwarna merah itu disebabkan oleh pencemaran limbah pewarna batik berwarna merah karena di lokasi tersebut terdapat ratusan pelaku usaha batik.
Warga mengamati rumahnya yang tergenang banjir berwarna merah di Jenggot, Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu,6 Februari 2021. Menurut warga setempat, air banjir berwarna merah itu disebabkan oleh pencemaran limbah pewarna batik berwarna merah karena di lokasi tersebut terdapat ratusan pelaku usaha batik. /ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/ANTARA FOTO

KARAWANGPOST - Dua daerah di Jawa Tengah dikepung bencana banjir pada Sabtu 6 Februari, akibat hujan yang turun dengan intensitas tinggi.

Kedua daerah di Jawa Tengah yang dilanda banjir itu Kota Semarang dan Kota Pekalongan. Namun banjir yang terjadi di Kota Pekalongan justru menjadi sorotan dan buah bibir.

Itu karena genangan banjir yang menerjang pemukiman warga tepatnya di wilayah Jenggot, mengeluarkan warna merah.

Baca Juga: Posting Foto Ayu Ting Ting Kena Razia, Bima Arya Kena Sentil, Netizen: Walikonten..

Luapan banjir berwarna merah yang disebut-sebut bagaikan darah ini pun sempat viral di media sosial (medsos).

Seperti diberitakan Pikiran-rakyat.com berjudul "Pemicu Banjir Merah Bagaikan Darah di Pekalongan Akhirnya Terungkap, Berikut Penjelasannya" disebutkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan turut menjelaskan terkait adanya kabar tersebut.

Dikutip dari akun Instagram resminya @bpbdkotapekalongan, pihak BPBD Kota Pekalongan secara rinci merilis hasil penelusurannya.

Baca Juga: Banjir, Bandara Internasional Semarang Ditutup

Pada hari Sabtu tanggal 6 Februari 2021 telah dilakukan pengecekan terkait adanya genangan air hujan berwarna merah di Jalan Pelita 3 Kelurahan Jenggot, GG. 4 RT5 RW2 Kecamatan Pekalongan Selatan, yang viral di medsos.

Halaman:

Editor: Ali Hasan

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah