Network
KARAWANGPOST - Terduga pelaku pembacok anggota polisi Aiptu Dwi Handoko, berinisial R merupakan anggota geng motor yang kerap mencari lawan untuk tawuran.
Demikian diungkapkan Kapolsek Metro Menteng Ajun Komisaris Besar Polisi Iver Son Manossoh seperti dilansir dari Antara, Kamis 4 Maret 2021.
Iver mengatakan senjata tajam yang digunakan pelaku untuk melukai Aiptu Dwi Handoko dibeli seharga Rp350 ribu di kawasan Senen Jakarta Pusat.
Baca Juga: Phyton Raksasa Ditemukan Mati Terpanggang di Lokasi Kebakaran Hutan di Riau
Baca Juga: Tahun Ini Alat Pendeteksi Potensi Tsunami Bakal Dipasang di Tujuh Lokasi Perairan
Tragisnya R merupakan lulusan pesantren dan mantan guru mengaji yang kemudian bergabung dengan salah satu kelompok bermotor sejak Januari 2021.
Iver berjanji akan memburu kelompok bermotor yang kerap terlibat bentrokan menggunakan senjata tajam dan meresahkan masyarakat.
"Geng tersebut memang terbiasa melakukan aksi kekerasan di jalanan," kata Iver saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Kelompok bermotor tersebut sering kali menantang geng lain terlibat bentrokan dengan kekerasan untuk menunjukkan kubu paling hebat.
