Network
KARAWANGPOST - Seorang pria berinisial Mm (40) warga Desa Pamalayan, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat tewas setelah dikubur hidup-hidup karena kepergok hendak mencuri di gudang sayur.
Akibat peristiwa tersebut, 14 warga ditetapkan menjadi tersangka. Mm menjadi korban aksi main hakim sendiri karena tepergok diduga hendak mencuri di gudang sayur.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono menjelaskan, sebelum dikubur dalam keadaan hidup, Maman sempat dianiaya belasan orang.
Baca Juga: Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kota Bekasi, Polisi: Wajah Penuh Luka
"Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka memar lebam pada seluruh tubuh, kepala, dan wajah. Luka bacok pada pundak dan kedua kaki. Dan luka gorokan pada leher,” kata AKBP Wirdhanto Hadicaksono, Selasa 26 Oktober 2021.
Menurut Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono, terkuaknya kasus Mm, saat ada laporan dari adik korban bahwa kakaknya hilang pada hari Rabu, 20 Oktober 2021.
Saat itu, adik korban mengaku terakhir bertemu kakaknya pada hari Senin, 11 Oktober 2021.
Baca Juga: Tak Dibelikan Rokok, Seorang Anak Tega Habisi Nyawa Orangtua dan Saudaranya
Kapolres langsung melakukan penyelidikan kasus tersebut. Pada Sabtu, 23 Oktober, polisi langsung mengamankan para tersangka yang berjumlah 14 orang.
