Losmen Melati Jadi Serial Horor Asli Indonesia yang Tayang Pertama di CATCHPLAY

5 Juni 2022, 17:43 WIB
Losmen Melati Jadi Serial Horor Asli Indonesia yang Tayang Pertama di CATCHPLAY /CATCHPLAY

KARAWANGPOST - Losmen Melati, serial horor berbahasa Indonesia produksi bersama CATCHPLAY dan Infinite Studios Singapura resmi memulai pengambilan gambar utama. Serial ini diluncurkan dengan didukung oleh Infocomm Media Development Authority (IMDA) Singapura.

Tayangan ini terdiri dari 10 seri, di mana setiap episode menceritakan kisah berbeda yang mendebarkan, berpusat pada sebuah wisma tamu dan kematian misterius setiap pengunjungnya, satu demi satu.

CEO Infinite Studios, Mike Wiluan sebagai showrunner/kepala produksi sekaligus sutradara (“Buffalo Boys”, “Grisse”) akan menghidupkan kisah horor ini, dibantu oleh salah seorang sutradara film bergenre paling dicari di Indonesia yakni Billy Christian (“Folklore 2”, “The Sacred Riana : Awal”) sebagai sebagai Co-Director.

Baca Juga: Sinopsis Film Guntur Tengah Malam Tayang Malam Ini di ANTV

“Kami sangat senang dapat memproduksi serial berbahasa Indonesia pertama untuk pelanggan kami di Indonesia,” kata Daphne Yang, CEO CATCHPLAY Group.

Ia menambahkan, “Berdasarkan data pengguna, jelas bahwa tayangan horor selalu disambut antusias oleh masyarakat Indonesia, dan selalu tercatat dengan durasi menonton yang tinggi. Melalui produksi bersama ini, kami berharap Losmen Melati dapat menghadirkan tampilan baru pada drama horor Indonesia, sekaligus menghibur para pemirsa dengan cerita yang luar biasa.”

Jajaran bintang yang hadir dalam serial ini antara lain Alexandra Gottardo (“Grisse,” “Foodlore”), Kiki Narendra (“Gundala,” “Teka-TekiTika”), Dwi Sasono (“Dua Garis Biru”), Imelda Therrine (“Tarung Sarung”), Cornelio Sunny (“Paranoia”), Adinda Breton, Bimasena, Shareefa Danish, Widika Sidmore dan Putara Dinata.

Baca Juga: Spoiler Spy x Family Musim 1 Episode 9: Pamerkan Bagaimana Cinta Anda

“Banyak kerja keras dan upaya yang telah dikerahkan untuk menghasilkan tayangan ini. Karakter di dalamnya dikembangkan secara ekstensif dan benar-benar melekat, agar bisa menghadirkan keseluruhan aura, rasa dan atmosfer 'Losmen Melati'. Meskipun ini adalah serial horor, namun ada kedalaman karakter yang nyata, yang akan menarik penonton dan membuat mereka benar-benar berempati pada setiap individu. Saya merasa sangat beruntung bisa bekerja di acara tv dengan konsep yang saya sukai, bersama dengan orang-orang yang berbakat dan kreatif,” ujar Alexandra Gottardo.

Diposisikan sebagai produksi premium, proses scripting Losmen Melati sudah berjalan lebih dari satu tahun, diikuti dengan tahapan pra-produksi selama 8 minggu, di mana tim inti mempersiapkan untuk syuting intensif selama 50 hari. Karena Losmen Melati adalah horor supernatural, maka ada penekanan kuat pada desain produksi, rias wajah, pakaian, serta efek visual. Proses syuting sudah dimulai sejak 7 Mei 2022 di Studio Infinite, Batam.

Serial ini ditargetkan tayang perdana pada akhir tahun 2022 di platform CATCHPLAY+ OTT di seluruh kawasan.

Baca Juga: Mariah Carey Digugat Atas Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Sinopsis

Losmen Melati awalnya adalah sebuah rumah perkebunan kolonial Belanda tua, yang kemudian diubah menjadi sebuah penginapan. Rumah itu pernah dimiliki oleh seorang dokter lokal bernama Kusno, yang diam-diam melakukan eksperimen tidak manusiawi pada mayat. Setelah kedatangan Melati, seorang gadis desa muda yang memiliki ilmu gaib dan mempercayai legenda urban, barulah terungkap bahwa rumah itu dan penghuninya dikutuk oleh arwah orang mati.

Dengan menerima kutukan kegelapan, Melati memperoleh kehidupan abadi, dan berharap dapat menghidupkan kembali mendiang putranya. Selama beberapa dekade, Losmen Melati telah menjadi tempat singgah orang-orang yang tersesat, bertanya-tanya dan kelelahan. Melati dapat membaca keadaan para tamu dan ketakutan mereka, yang semakin kuat karena kutukan di wisma itu. Di kamar gelap dalam losmen itulah, mereka yang sudah check-in mengalami hal yang selama ini paling mereka takutkan. Setelah Anda check-in, Anda tidak akan bisa check-out.***

Editor: Ali Hasan

Tags

Terkini

Terpopuler