Network
KARAWANGPOST - Aliansi Organisasi Mahasiswa di Universitas Negeri Singaperbangsa Karawang (Unsika) berunjukrasa atas ketidakjelasan kebijakan pihak rektorat.
Dalam aksi yang digelar di halaman kampus, Telukjambe Timur, Karawang, Jumat 27 Agustus 2021, para mahasiswa dari Aliansi Organisasi Mahasiswa Unsika juga menyampaikan mosi tidak percaya kepada rektor Unsika.
Unjuk rasa ratusan mahasiswa sempat memanas, karena saat itu Rektor Unsika Prof Dr Sri Mulyani tidak ada di tempat. Padahal para mahasiswa ingin bertemu dengan rektor, guna menyampaikan aspirasi mereka.
Baca Juga: Ibu Hamil Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19 di Karawang, Ini Syarat Bumil Penerima Vaksin
Namun di sela unjuk rasa, hadir seorang perwakilan rektor yang menyampaikan 'angin surga' kalau sang rektor mau memenuhi keinginan mahasiswa untuk berdialog.
Dikutip dari akun Instagram @bemunsika, ada enam tuntutan para mahasiswa kepada pihak rektorat.
Keenam tuntutan itu ialah meminta klarifikasi atau penjelasan terkait dengan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan laboratorium Fasilkom Unsika serta menolak iuran pengembangan institusi tahun 2021/2022.
Baca Juga: Amanda Manopo Kesal Saat Ziarah ke Makam Ibunda di San Diego Hills Karawang, Ini Alasannya
Tuntutan lainnya ialah mengenai penjelasan perubahan status Unsika yang menjadi BLU (Badan Layanan Umum) serta menuntut transparansi pengelolaan dana Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Iuran Pengembangan Institusi (IPI).
