KARAWANGPOST - Meski menyandang status kemiskinan ekstrem, Kabupaten Karawang ternyata masuk lima besar nasional sebagai daerah dengan capaian investasi tinggi.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia telah memberikan penghargaan atas raihan investasi yang cukup tinggi itu.
Catatan BKPM, Karawang masuk lima besar capaian investasi tinggi sebesar Rp26,63 Triliun dari target Rp.23,85 triliun atau terealisasi sebesar 111,75 persen pada 2021.
Baca Juga: Seorang Ibu di Karawang Alami Gangguan Jiwa Tinggal di Gubuk Sempit, Viral di Medsos
Capaian investasi yg cukup tinggi tersebut dibarengi dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 10.839 pekerja.
Rinciannya, dari perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) menyerap 7.158 tenaga kerja dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 3.300 tenaga kerja.
Sementara di sisi lain, kemiskinan ekstrem di Karawang tersebar di puluhan desa sekitar Karawang.
Sesuai dengan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Karawang pada akhir tahun 2020 sebanyak 195.410 jiwa atau 8,26 persen dari jumlah penduduk Karawang yang mencapai 2,3 juta.