3,852 Juta Dosis Vaksin COVID-19 AstraZeneca Tiba di Indonesia

26 April 2021, 22:23 WIB
Vaksin AstraZeneca Tiba Di Indoneisa /Karawangpost/Dok. Setpres

KARAWANGPOST - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi memberikan keterangan kedatangan batch kedua vaksin jadi AstraZeneca sebanyak 3,852 juta dosis, Senin, 26 Arpril 2021 malam.

Menlu Retno Marsudi mengatakan Indonesia telah menerima batch kedua vaksin dari jalur multilateral dari COVAX Facility berupa vaksin jadi AstraZeneca sebesar 3.852.000 dosis di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Menlu menjelaskan bahwa sejak awal pandemi hingga saat ini, pemerintah Indonesia mengupayakan ketersediaan vaksin bagi kebutuhan dalam negeri sambil terus memperjuangkan kesetaraan akses vaksin bagi semua negara.

Dengan alasan tersebut, Indonesia aktif dalam pembahasan isu vaksin dunia dan menjadi salah satu co-chair dalam COVAX AMC (Advance Market Commitment) Engagement Group.

Baca Juga: Jokowi: Tangkap Seluruh Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua

Menlu menyampaikan keprihatinan menyaksikan terjadinya gelombang baru di banyak negara dunia serta ditemukannya varian baru di beberapa negara.

“ Sejauh ini vaksin yang telah tiba di Indonesia berjumlah 67.465.600 dosis, bila digabungkan dengan jumlah vaksin dari jalur multilateral dan bilateral,” kata Menlu.

“Kita juga melihat kebutuhan dunia akan vaksin semakin meningkat dan terjadii perlambatan pengiriman vaksin di seluruh dunia," ujarnya.

Baca Juga: Alasan Mengapa Konsumsi Gula Berlebih bisa Berbahaya

Melihat keadaan tersebut, pemerintah Indonesia harus bekerja lebih keras agar ketersediaan vaksin yang aman bagi rakyat Indonesia dapat tercukupi,” ujarnya.

Menlu menjelaskan, bahwa pemerintah terus berupaya agar program vaksinasi nasional dapat terus berjalan dengan melakukan diplomasi agar kebutuhan vaksin dalam negeri tercukupi.

Indonesia telah berupaya sejauh ini merupakan negara ketiga dengan jumlah pemberian vaksinasi terbesar di kawasan Asia setelah RRT dan India.

Baca Juga: Polisi Berhasil Tangkap Sule di Banten, Sejumlah Barang Bukti Diamankan

“Kita harus belajar dari kejadian munculnya gelombang baru di sejumlah negara dan harus mencermati perkembangan COVID-19 di dunia agar tidak terjadi di Indonesia,” kata Menlu.

Upaya mencegah itu dapat dilakukan jika seluruh warga terus disiplin menjalankan protokol kesehatan.

“Jangan pernah lengah, perang melawan COVID-19 masih jauh dari selesai, diperlukan kerja sama dan persatuan diantara kita semua untuk melawan COVID-19 dengan disiplin protokol kesehatan," ujarnya.***

 

Editor: Zein Khafh

Tags

Terkini

Terpopuler