Airlangga Hartarto meyakini Hak Angket usut Dugaan Kecurangan Pemilu ditolak DPR

22 Februari 2024, 15:22 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto /Karawangpost/Foto/Kemenko-Prekonomian

KARAWANGPOST - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto Meyakini partai-partai pengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di DPR menolak penggunaan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Kemungkinan penolakan itu dapat dilihat dari jumlah partai politik yang berada di luar koalisi pemerintahan Jokowi.

“Untuk hak angket itu hak politisi DPR. Tapi Partai Golkar dan Partai koalisi pendukung Prabowo-Gibran itu pasti akan menolak,” kata Airlangga, kepada media, Rabu 21 Februari 2024.

Baca Juga: Pemilu 2024: Bawaslu Rekomendasi 780 TPS untuk Melakukan Pencoblosan Ulang

Ia menyebutkan, untuk saat ini jumlah partai politik di luar koalisi pemerintahan kini kian sedikit. Pasalnya, Partai Demokrat resmi bergabung dengan pemerintah usai Presiden Joko Widodo melantik Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

“Dengan demikian, hanya menyisakan PKS yang berada di luar koalisi,” ungkapnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengungkapkan keyakinan terhadap solidnya Koalisi Perubahan usai pemungutan suara Pilpres 2024. Pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh, dinilai hanya membahas hal biasa.

“Begini kalau pertemuan itu kedengaran media dua, tiga hari sesudahnya itu baru serius. Tapi belum kejadian sudah ramai itu berarti tontonan saja,” kata Anies, kepada media, Selasa 20 Februari 2024.

Anis menjelaskan, bahwa pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh hanya membahas hal biasa. Pasalnya, pertemuan tersebut diketahui oleh media massa sejak awal. Dipastikannya Koalisi Perubahan hingga saat ini masih solid.

“Saya sampaikan bahwa kita semua ini solid. Tidak ada yang berubah, Anies-Muhaimin jalan terus bersama,” ungkapnya.

Baca Juga: AHY Resmi Menjabat Menteri ATR/BPN Kabinet Indonesia Maju

Anies juga menyebutkan bahwa saat ini seluruh bagian dari Koalisi Perubahan bertemu secara intensif. Hanya saja, kata dia, pertemuan tersebut tidak dipublikasikan kepada media massa.

“Saat ini bukan hari kampanye. kalau hari kampanye memang ada kegiatan-kegiatan kampanye terbuka. Tetapi pertemuan-pertemuan jalan terus,” ucapnya.

Dibeberkan Anies, tiga petinggi Koalisi Perubahan. Pertemuan itu dihadiri Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum PKB sekaligus cawapres 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Ia menyebut pertemuan itu membahas langkah Koalisi Perubahan ke depan. Oleh karena itu, kata dia, Koalisi Perubahan siap memuluskan inisiasi hak angket di DPR yang diajukan kubu Ganjar-Mahfud.***

Editor: M Haidar

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler