Menteri Trenggono juga memastikan, KKP akan memberi kemudahan izin lokasi, terutama kesesuaian ruang untuk wisata bahari. Selain itu, menyiapkan pedoman wisata bahari spesifik yang akan diintegrasikan dengan All In One Platform Pariwisata yang dikembangkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Baca Juga: Kementerian KKP Berikan 500 Ribu Benih Ikan di Klaten
Pedoman Wisata Bahari tersebut bertujuan memudahkan wisatawan dalam menentukan destinasi beserta dengan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan selama melakukan kunjungan baik untuk keamanan, keselamatan, dan kenyamanan terhadap pengunjung juga bagi keberlanjutan ekosistem.
Salah satu aspek yang akan dimasukkan ke pedoman tersebut adalah panduan protokol kesehatan agar wisatawan dapat berwisata dengan aman serta menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Diharapkan dengan kesiapan yang cukup dan memberikan kepastian bagi wisatawan akan mendukung pemulihan wisata. Atraksi-atraksi wisata baru pun disiapkan oleh KKP seperti wisata hiu paus yang sudah banyak diminati, wisata kapal tenggelam, dan pembangunan coral garden untuk mempercantik bawah laut sekaligus merehabilitasi ekosistem.***