KARAWANGPOST - Tim Densus 88 Mabes Polri dibantu Tim Subden Jibom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sulsel, menggeledah rumah yang didiuga milik terduga pelaku di Jalan Tinumbu, Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulsel.
Hingga saat ini, Densus 88 bersama Gegana Brimob Polda Sulsel masih melakukan penggeledahan. Densus 88 terus melakukan pencarian anggota yang diduga terlibat jaringan kelompok teror JAD yang bertanggung jawab dalam insiden ledakan bom bunuh diri tersebut.
"Tentunya dengan kejadian ini dari kemarin tim sudah bergerak terus melakukan pencarian kelompok yang bersangkutan termasuk apabila ada pihak-pihak lain yang menyiapkan bom tersebut. Namun tidak bisa kita sampaikan ke media dulu pagi ini karena tim Densus 88 sedang bergerak bekerja, kami mohon sabar," jelas Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol. E Zulpan, Selasa 30 Maret 2021.
Baca Juga: Menjelang Update Baru, Karakter MR1 Dikabarkan Akan Hadir Dalam Game Free Fire
Baca Juga: Bagaimana Cara Menghilangkan Bintitan? Simak Penjelasan Ini
Baca Juga: Raffi Ahmad Ajak Hamka Hamzah Bangun Sekolah Sepak Bola
Telah diketahui sebelumnya Kapolri menyebut terduga pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar merupakan bagian dari teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Disampaikan Kapolri dua terduga pelaku merupakan bagian dari JAD Sulsel. Salah satunya merupakan pria berinisial L. Sementara satu pelaku lainnya masih diidentifikasi.
"Para pelaku tersebut adalah bagian dari pengungkapan beberapa waktu lalu kurang lebih 20 orang kelompok JAD, mereka bagian dari itu. Inisial serta data-datanya sudah kita cocokan (inisial L)," pungkas Kapolri.***