InaRisk, Kabupaten Mamuju Wilayah dengan Potensi Bahaya Banjir

- 4 September 2021, 00:48 WIB
Warga korban banjir Kabupaten Mamuju evakuasi barang
Warga korban banjir Kabupaten Mamuju evakuasi barang /dok.foto/BPBD Kabupaten Mamuju/

KARAWANGPOST - Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Mamuju mencatat sebanyak 100 unit rumah terendam akibat banjir yang terjadi pada Jumat, 3 September 2021 dini hari.

Banjir ini menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Mamuju antara lain Desa Sondoang dan Desa Rentedango di Kecamatan Kulaku Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat.

Dalam keterangan BPBD terpantau tinggi muka air saat terjadi banjir sekitar 100 sentimeter. Update terkini dilaporkan situasi sudah kondusif dan banjir sudah surut. Warga sekitar bergotong royong untuk membersihkan material dan lumpur yang terbawa saat banjir.

Baca Juga: Profil Lengkap Lee Hi Solois Ballad Bersama B.I Eks iKON

"Kondisi saat ini sudah terkendali dan banjir sudah surut, warga secara gotong royong membersihkan lumpur di sekitar rumah" ujar Wahab Staf Kedaruratan BPBD Kabupaten Mamuju.

Penyampaian informasi dalam peringatan dini sudah dilakukan melalui tingkatan berjenjang, mulai dari Provinsi diteruskan ke Kabupaten, hingga informasi diterima oleh perangkat daerah setempat mengenai waspada peringatan dini hujan lebat.

Penyampaian informasi melalui Whatsapp Group terkendala jaringan yang kurang stabil di wilayah tersebut. "Jaringan yang kurang stabil menjadi kendala kami di lokasi," tambah Wahab.

Baca Juga: Lirik Lagu ONLY - Lee Hi, Lagu Ballad Bikin Nangis

Prakiraan cuaca dari BMKG, diperkirakan awal musim hujan pada tahun ini, wilayah Sulawesi Barat diprediksi memasukinya pada bulan September hingga November 2021. 

Berdasarkan analisis InaRisk Kabupaten Mamuju merupakan wilayah dengan potensi bahaya banjir pada kategori sedang hingga tinggi.

Menghadapi musim hujan, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bahaya hidrometeorologi.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah