Network
KARAWANGPOST - Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Seluruh Indonesia (Pertina) DKI Jakarta menilai Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sebagai barometer olahraga Indonesia.
"PON adalah barometer dan event tertingginya olahraga di Indonesia. Daerah kita pentingkan, tapi bukan primer," ujar kata Ketua Umum Pengprov Pertina Hengky Silatang, Senin 15 Agustus 2021.
PON akan dijadwalkan bergulir pada 2-15 Oktober 2021. Oleh sebab itu, Hengky menekankan sportivitas perlu dijunjung tinggi di acara PON Papua ini.
Baca Juga: Melarikan Diri dari Afghanistan, Presiden Ashraf Ghani Bawa Mobil dan Banyak Uang Tunai
Ia menyarankan agar PON Papua digelar tanpa penonton. Hal ini, melihat dari kegiatan Olimpiade Tokyo 2020 dengan protokol kesehatan ketat di tengah pandemi COVID-19.
"Yang paling ideal tanpa penonton. Jangan sampai PON Papua justru nantinya merugikan banyak orang. Protokol kesehatan juga harus dilakukan secara ketat," ujar Hengky.
Kegiatan PON Papua bisa menjadi ajang perlombaan yang adil tanpa penunggang.
Baca Juga: Setelah Henny Rahman, Giliran Alvin Buka Suara Soal Isu Negatif Pernikahannya
"Semoga pada PON Papua nanti semua berjalan lancar. Penilaian wasit itu bisa lebih selektif dan memberikan penilaian yang ideal dan fair," tambahnya.
