Hujan disertai Angin Kencang akibatkan 31 Rumah Warga di Kabupaten Batang Jawa Tengah Rusak

- 24 Januari 2022, 23:05 WIB
Petugas membersihkan ranting dan pohon tumbang akibat angin kencang yang terjadi di Kecamatan Tulis, Batang, Jawa Tengah
Petugas membersihkan ranting dan pohon tumbang akibat angin kencang yang terjadi di Kecamatan Tulis, Batang, Jawa Tengah /BPBD Kabupaten Batang



KARAWANGPOST - Hujan lebat disertai angin kencang porakporandakan sejumlah rumah warga di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah.

BPBD setempat mencatat 31 rumah rusak dengan kategori rusak ringan hingga berat. Tidak ada warga terluka pada perisitwa yang terjadi pada Minggu sore 23 Januari 2022 pukul 15.45 WIB.

Angin kencang yang berlangsung dengan hujan lebat ini dirasakan masyarakat pada empat desa di Kecamatan Tulis, Batang. Desa terdampak yaitu di Desa Sembojo, Kaliboyo, Beji dan Simbang.

Baca Juga: Banjir Kalimantan Timur Rendam 13 Desa

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang mengidentifikasi sebanyak 31 KK terdampak peristiwa tersebut.

Di samping rumah warga, fenomena angin kencang berdampak pada kerusakan ringan sekolah dasar dan musola masing-masing 1 unit.

Menyikapi kejadian itu, BPBD setempat telah melakukan koordinasi dengan forum pimpinan tingkat kecamatan serta kaji cepat di lapangan.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit: Densus 88 Tangkap 370 Tersangka Teroris

Personel TNI, Polri, serta aparat kecamatan dan desa membantu dalam penanganan darurat.

Penanganan darurat juga menyasar pada pembersihan pohon tumbang. Sejumlah pohon roboh di beberapa titik, baik di sekitar pekarangan rumah warga maupun di ruang publik.

Petugas BPBD telah membersihkan ranting-ranting maupun pohon yang tumbang akibat angin kencang sore itu.

Baca Juga: Kasus COVID-19 Omicron Mencapai 1.600 Pasien, Menkes Ungkap Tingkat Kematian

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspda dan siap siaga dalam mengantisipasi fenomena angin kencang.

Mengurangi potensi risiko dampak angin kencang, pemerintah daerah atau pun warga dapat memangkas ranting pohon yang ada di lingkungan sekitar.

Hal tersebut bertujuan untuk menghindari atau mencegah tumbangnya pohon saat hujan lebat turun atau angin kencang berlangsung.

Sementara itu, Kecamatan Tulis juga memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi.

Warga diharapkan tetap waspada terhadap potensi bahaya tersebut, ini mengingat esok hari 25 Januari 2022, wilayah kecamatan ini masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.***

Editor: M Haidar

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah