Network
KARAWANGPOST - Semangka diyakini banyak orang berasal dari Afrika Selatan, buah ini tersedia dalam beragam varietas, manis, lembut, dan pahit. Banyak dikatakan buah ini bermanfaat untuk kulit, tapi benarhkah itu?
Pada mulanya di abad ke-7, semangka dibudidayakan di India. Kemudian buahnya mencapai China pada abad ke-10, dan hari ini, negara itu adalah penghasil semangka terbesar di dunia.
Buah berair yang kamu makan dengan penuh segeran ini banyak mengandung nutrisi. Buah ini kaya kalium dan vitamin A, C, dan B. Tapi yang membuat buah semangka menjadi penting ialah likopen, antioksidan yang membuat buah ini berwarna merah tua.
Baca Juga: ARMY Tampil di Video Klip 'Butter' BTS
Sejumlah penelitian telah menunjukan bahwa kandungan likopen mendukung efek menguntungkan, antioksidan diketahui dapat mengurangi risiko stroke dan juga menurunkan tingkat tekanan darah.
Selain itu, semangka adalah sumber vitamin C yang baik, nutrisi yang penting untuk sintesis kolagen. Kolagen membuat kulit menjadi kenyal dan lebih carah, dan memperkuat rambut.
Menurut sebuah penelitian di Jerman, likopen dan beta-karoten dapat melindungi kulit dari sengatan matahari. Beta-karoten juga dikenal dapat mencegah kondisi kulit tertentu seperti psoriasis dan vitiligo.
Baca Juga: Jadwal Trans TV Hari Ini 22 Mei, Ada Film Gods Of Egypt, Gotti dan Nyonya Bos
Vitamin A dalam semangka adalah nutrisi penting lainnya yang berkontribusi pada kesehatan kulit dengan cara memperbaiki dan menciptakan sel-sel kulit baru. Tanpa nutrisi, kulit akan tampak kusam dan bersisik.
