Presiden Jokowi: Indonesia Yakin Bisa Atasi Inflasi

10 Juni 2022, 20:55 WIB
Ilustrasi, Inflasi Turki capai 70 persen dibulan April, Kritikus mulai serang Erdogan /Pixabay/

 

KARAWANGPOST - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan inflasi kini menjadi momok semua negara karena kenaikan harga barang, pangan, dan energi yang dipicu ketidakpastian global.

Namun presiden yakin Indonesia dapat mengendalikan inflasi di saat sejumlah negara lain mengalami lonjakan harga barang dan jasa karena ketidakpastian global.

“Kita meskipun ada kenaikan sedikit, tapi masih bisa kita jaga dan kendalikan. Coba dilihat sudah ada negara yang inflasinya sudah di atas 70 persen,” kata Presiden dalam perayaan 50 tahun Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2022 di Balai Sidang Jakarta, Jumat, 10 Juni 2022.

Baca Juga: Jenazah Eril Ditemukan, Ridwan Kamil: Jenazah Eril Wangi Daun Eucalyptus

Jokowi mencontohkan, di negara maju seperti Amerika Serikat, inflasi telah meningkat
hingga 8,3 persen dari tren biasanya di satu persen. Sedangkan di Indonesia, inflasi tercatat 3,55 persen (year on year/yoy) hingga Mei 2022, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

Presiden meminta semua pihak untuk peka terhadap krisis. Jangan sampai merasa kondisi normal sehingga mengurangi kewaspadaan.

Presiden juga mengatakan akan ada sekitar 60 negara yang mengalami kesulitan ekonomi dan menjadi negara gagal.

Baca Juga: RM BTS Debutkan Tato Pertamanya

“Diperkirakan ada 60 negara yang akan mengalami kesulitan ekonomi, diperkirakan mereka
akan menjadi negara gagal kalau tidak bisa segera menyelesaikan masalah ekonominya. Ini yang perlu saya ingatkan kepada kita semua,” ujarnya.

"Jangan sampai kita merasa normal padahal keadaannya betul-betul pada situasi yang tidak
normal ketidakpastian ini. Ini yang harus kita jaga semuanya," Jokowi menambahkan.

Ia menyebut ada dua masalah ekonomi saat ini yakni kenaikan harga energi dan kenaikan harga pangan. Komoditas energi seperti batu bara, minyak, dan gas telah mengalami kenaikan harga di pasar global. Begitu juga dengan harga komoditas pangan seperti kedelai, jagung dan gandum.

Baca Juga: Film Anime Fruits Basket Prelude akan Tayang di Bioskop, Simak Tanggal Pemesanan Tiketnya

“Kedelai juga naik, jagung, kalau naik merembet ke mana-mana. Harga pakan naik, harga telur, harga ayam naik hati-hati, kedelai juga sama naik 33 persen, bisa harga tahu tempe naik berimbas ke inflasi. Ini yang perlu saya ingatkan hati-hati yang berkaitan dengan pangan,” kata Presiden Jokowi.

Editor: M Haidar

Tags

Terkini

Terpopuler