Network
KARAWANGPOST- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang akan mendistribusikan vaksin COVID-19 bagi masyarakat Karawang jika sudah mendapat pembagian dari pemerintah. Namun sehubungan dengan keterbatasan vaksin, tidak seluruh warga Karawang bisa di vaksin.
Warga tetap diminta menjaga protokol kesehatan untuk melindungi dirinya dan orang lain agar terhindar dari COVID-19. Dan untuk sementara ini hanya warga yang rentan terpapar COVID-19 yang mendapatkan prioritas.
Pemkab Karawang nantinya akan memprioritaskan untuk tenaga medis dan juga kelompok manula yang sangat rentan terpapar COVID-19 dan berharap pemerintah bisa segera memproduksi secara massal agar seluruh warga bisa mendapatkan vaksin.
Baca Juga: Ini Rincian Penggunaan Anggaran Covid-19 di Karawang, Insentif Tenaga Medis Tercatat Rp25 Miliar
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan vaksin yang akan diberikan pemerintah sangat terbatas karena belum semua dapat di produksi secara massal. sementara ini distribusi vaksin tidak merata, sehingga pemerintah harus bisa memberikan proritas terhadap mereka yang rentan terpapar Covid-19.
Menurut Bupati hingga saat ini belum mengetahui berapa banyak Kabupaten Karawang akan menerima vaksin dari pemerintah dan masih menunggu perkembangan lebih lanjut melalui pemerintah provinsi Jawa Barat.
Pemerintah Kabupaten Karawang juga belum dapat memastikan jumlah vaksin yang akan diterima karena semua pihak yang bersangkutan masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.
Baca Juga: Pilkada Usai, Pilkades Serentak di 177 Desa Segera Digelar
Lebih lanjut Bupati mengimbau bagi warga yang belum mendapatkan vaksin tidak perlu panik. Warga diharap tetap menjaga protokol kesehatan dan pola hidup sehat agar terhindar dari COVID-19.
