Network
KARAWANGPOST - Beredar video rekaman aktivitas pengendara motor yang membayar saat menyeberangi sungai Citarum di atas jembatan buatan atau jembatan alternatif di wilayah Kabupaten Karawang.
Video tersebut ramai diperbincangkan dan menghebohkan warganet setelah diunggah oleh akun Instagram milik @infojawabarat. dari warganet.
Pada unggahan video yang berdurasi 0,13 detik itu terlihat banyak sekali pengendara motor yang melewati jembatan alternatif tersebut.
Pengendara motor yang melewati jembatan yang membelah sungai Citarum itu adalah para karyawan dan masyarakat Karawang.
Dalam video tersebut banyak sekali pengendara motor yang melewati jembatan tersebut dan membayar.
Banyak masyarakat memanfaatkan Sungai Citarum sebagai ladang bisnis yang menjanjikan. Salah satunya bisnis penyebrangan perahu di Dusun Rumambe 1, Desa Anggadita, Kecamatan Klari, Karawang milik Haji Endang Junaedi.
Baca Juga: Robot akan Vaksinasi Manusia Secara Paksa, Simak Penjelasannya
Tarif melewati jembatan buatan itu memang cukup murah, dipatok Rp2.000 per motor dan Rp1.000 bagi pejalan kaki.
Namun siapa sangka, ternyata omset Haji Endang mencapai jutaaan rupiah per hari.
Video tersebut mengundang komentar beragam komentar warganet.
"Haji Endang bangun jembatan ini juga pakai uang pribadi, tidak salah jika ditarik iuran jasa menyebrang jembatan nya. Toh, Masyarakat merasakan manfaatnya," tulis akun @ilham_dani_1908.
Baca Juga: Destinasi Wisata Alam Kebun Durian Warso Farm Bogor, Surganya Para Pencinta Durian
"Bisnis penyebrangan perahu bukan jalannya, hati-hati pemerintah tahu nanti bisa-bisa dikuasai," demikian ditulis akun @trisnatrisnaa.
"Itu salah satu akses karyawan agar cepat ke tempat kerja dan juga mengurangi kemacetan, ya kalau hanya 2 ribu kita ga keberatan dibandingkan harus melalui jalan yang jauh. Jika pemerintah keberatan silahkan cari solusinya," tulis akun @yandlan46. ***
