Network
KARAWANGPOST - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyadari jika setiap pernyataannya terkait persoalan bangsa ini, kerap menuai kritikan dari berbagai pihak.
Seperti pernyataan SBY yang belum lama ini diunggahnya melalui akun Facebook @Susilo Bambang Yudhoyono.
Postingan berisi sejumlah pemikiran dan pendapat SBY tersebut menuai kritikan pedas.
Baca Juga: Kritikan Untuk SBY, Prof Yusuf : Jangan Ajari Jokowi soal Proyek Strategis Nasional
Diantaranya dari Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi dan Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU), Yusuf L. Henuk.
Padahal diakhir pernyataan tertulisnya tersebut, SBY telah menyampaikan permohonan maaf jika ada pihak yang tak berkenan atas pemikiran dan pendapatnya tersebut.
"Menutup tulisan ini, saya ingin meminta maaf jika ada pihak-pihak yang tak berkenan dengan artikel ini. Setiap kali saya menyampaikan pandangan dan pendapat saya, selalu ada yang salah terima," ungkap SBY.
INDONESIA TAHUN 2021 PELUANG UNTUK SUKSES ADA, JANGAN KITA SIA-SIAKAN
Baca Juga: Masuk Daftar Rekomendasi Kompolnas, Sosok Pati Ini Diunggulkan jadi Kapolri
"Padahal niat saya baik, dan pandangan yang sampaikan juga tulus sifatnya. Tak ada keinginan untuk menggurui siapapun," lanjut SBY.
SBY mengaku masih membaca berbagai tuduhan dan komentar miring dari kawanan buzzer, setiap kali dirinya menyampaikan pandangan.
"Saudara-saudara saya rakyat Indonesia tentu tahu bahwa saya pernah memimpin negeri ini. Waktu itu saya juga menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan yang berat,"bebernya.
Baca Juga: Pencarian Korban dan Pesawat Sriwijaya Diperluas, Basarnas Turunkan 53 Kapal
Jadi, Ia mengetahui betul bahwa persoalan bangsa itu kompleks dan tak semudah yang dipikirkan masyarakat.
Karenanya, SBY mengaku tak suka dan tak mudah menyalahkan pemerintah.
"Sungguhpun demikian, sebagai orang tua dan juga seseorang yang sangat mencintai negeri ini, tentunya boleh kan saya berpendapat dan berbicara," tutupnya.***
