Kasus Aktif COVID-19 Nasional Turun 48,6 Persen 

- 17 Mei 2021, 23:30 WIB
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto /dok.foto/Biro Humas Kemensetneg/

KARAWANGPOST - Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyampaikan kasus Covid-19 di Indonesia relatif masih terkendali.

“Kasus aktif nasional adalah 5,2 persen dibandingkan global yang 11,09 persen. Kemudian, kasus kesembuhannya adalah 92 persen di mana global 86,83 persen dan kematian kita masih 2,8 persen dan global 2,07 persen,” jelas Airlangga, pada keterangan persnya di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 17 Mei 2021.

Kasus aktif nasional mengalami penurunan sebesar 48,6 persen dari puncak kasus yang tercatat pada 5 Februari yang lalu.

Baca Juga: Sebanyak 30 Gedung Sekolah Rusak dan 58 Anak-anak Gugur dalam Serangan Israel di Jalur Gaza

Pada kurun waktu seminggu terakhir, angka kasus berkurang sebanyak 7.595 kasus sehingga kasus aktif saat ini berada di kisaran 90.800 kasus.

Terdapat sebanyak 15 provinsi yang kasus aktifnya meningkat, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat (NTB), Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.

Secara nasional, BOR (bed occupancy rate) atau tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit relatif rendah, yaitu 29 persen.

Baca Juga: Masyarakat Segel Kantor Desa di Subang , Kepala Desa Dianggap Maladministrasi

Beberapa yang relatif tinggi adalah daerah Sumatera, yaitu Sumatera Utara sebesar 57 persen, Riau 52 persen, Kepulauan Riau 49 persen, Sumatera Barat juga 49 persen, Sumatera Selatan 47 persen, Bangka Belitung 45 persen, Jambi 43 persen, dan Lampung 38 persen.

Terjadi peningkatan signifikan dari mobilitas masyarakat menuju tempat wisata di wilayah oranye di beberapa kota selama seminggu sebelum Lebaran dan empat hari di akhir pekan pada saat Lebaran yang meningkat hingga 38 persen sampai 100 persen terutama di Jakarta, Subang, dan Pangandaran.

Untuk mencegah penyebaran virus korona dari peningkatan mobilitas masyarakat, pemerintah mengadakan pengetesan acak bagi masyarakat di beberapa provinsi yang melakukan perjalanan menuju Jakarta.***

Editor: M Haidar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x