Network
KARAWANGPOST - Seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi di kota Malang ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.
Mahasiswa berinisial IA diringkus Densus 88 karena terlibat kedalam pergerakan kelompok teroris di Indonesia. Ia merupakan pengumpul dana untuk membantu kelompok ISIS.
Terkait penangkapan tersebut, Kabag Bantuan Operasi (Banops) Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Pol Aswin Siregar mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan selektif dalam menyalurkan uang sumbangan.
Baca Juga: Sinopsis Film Horor Barat Veronica 2017
"Kami mengharapkan masyarakat dapat lebih waspada dalam menyalurkan sumbangan-sumbangan ke organisasi atau kelompok yang tidak dikenal," ungkapnya kepada wartawan, Rabu 25 Mei 2022.
Aswin tak memungkiri ada kemungkinan kelompok teroris lain seperti Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan Jamaah Ansharud Daulah (JAD), meniru skema penggalangan dana layaknya yang dilakukan Jamaah Islamiyah (JI).
Pada 2021 Densus 88 Antiteror Polri bersama Kementerian Agama (Kemenag) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengungkap adanya pendanaan yang dilakukan kelompok teroris JI.
Baca Juga: Destinasi Agrowisata Bentang Cilampuyang Garut Jawa Barat
"Ini sedang dalam penyelidikan Densus. Tidak menutup kemungkinan cara pengumpulan dana yang dilakukan kelompok JI dapat ditiru oleh kelompok lain," jelasnya.
Penyidik masih mendalami keterlibatan tersangka IA dalam kelompok teroris tertentu. Tersangka IA diketahui terhubung dengan salah satu anggota JAD berinisial MR yang telah ditangkap beberapa waktu lalu.
"IA terhubung dengan salah satu anggota JAD yang saat ini sudah ditangkap," jelas Aswin.***
