Network
KARAWANGPOST - Liverpool pastikan diri duduki singgasana Piala Liga Inggris/Carabao Cup 2021/22 setelah mengalahkan Chelsea melalui adu penalti dengan skor 11-10. Raihan kali ini sekaligus cetak rekor sejarah dengan 9 Piala.
Liverpool mampu melepaskan diri dari dekapan Manchester City, setelah sebelumnya ditahun 2021 rekor milik Liverpool di ajang piala liga disamakan. Sekaligus mematahkan dominasi Manchester City setelah menjadi juara 4 kali secara beruntun
Kiper Chelsea Kepa Arrizabalaga menjadi satu-satunya eksekutor yang gagal karena tendangannya melambung tinggi di atas mistar gawang Caoimhin Kelleher.
Baca Juga: Ukraina Dapat Serangan dari Rusia dan Belarus, Delapan Orang Tewas Akibat Tembakan Mortir Rusia
Pertandingan final Piala EFL ini berlangsung di Stadion Wembley, London, Minggu (27/02/2022) atau Senin dinihari waktu Indonesia dan disaksikan 85,512 penonton.
Seluruh 11 pemain melakukan eksekusi dalam adu tos-tosan ini. 11 pemain Liverpool berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna, termasuk penendang terakhir, yakni kiper Caoimhin Kelleher.
Kepa Arrizabalaga sendiri baru dimasukkan menggantikan Edouard Mendy pada menit ke-120 atau menit terakhir babak kedua waktu tambahan oleh Thomas Tuchel, kehadirannya khusus untuk mengantisipasi adu penalti.
Baca Juga: Aktivitas Militer Meningkat, Ukraina Tutup Penerbangan Sipil
Secara agregat pertarungan babak final Chelsea vs Liverpool sangat ketat dari putaran waktu 2x45 hingga babak tambahan waktu 2x15 menit, kedua kesebelasan hanya mampu bermain imbang 0-0.
