Network
Nah, problem di atas sebetulnya tak perlu kamu pikirkan secara serius. Sebab, itu adalah pikiran mereka, dan tak ada hubungannya denganmu. Ingat, kamu lebih butuh kualitas pertemanan yang baik daripada kuantitas yang banyak.
3. Ingat apa yang kamu minati
Walaupun banyak orang yang mendukungmu untuk keluar dari zona introvert dengan dalih untuk memperluas wawasan kamu, sebetulnya kamu tak perlu harus mengorbankan diri untuk berminat pada hal baru.
Baca Juga: Pemerintah Serius Dukung E-Sport Olahraga Game Online Tanah Air
Baca Juga: Tingkatkan Profesionalitas Wartawan, Pikiran Rakyat Media Network Gelar UKW
Memang ada kemungkinan kamu akan menyukai hal itu, tapi mencari teman baru yang akan memberimu minat baru membutuhkan waktu yang sangat lama.
4. Jangan takut mencoba hal baru
Jika kamu memang berkeinginan mencari teman baru di luar zona nyamanmu, satu hal yang penting perlu kamu ingat tentang dirimu, tidak apa-apa untuk memulai hal yang tak kamu kenali.
Seandainya hal itu memberimu masalah, cobalah berterus terang, jangan tiba-tiba menghilang. Katakan kamu ingin menarik diri dari aktivitas barumu yang tak sesuai.
5. Lihat sekelilingmu
Memang tak ada salahnya mencari jaringan pertemanan baru di luar zona nyaman kamu. Tapi, kamu juga perlu memerhatikan hal-hal yang krusial di dekatmu, misalnya seperti pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
Ini tak berarti mustahil bagimu untuk mendapatkan teman baru, tapi, ini hanya untuk membuatmu lebih berahti-hati dalam melakukan interaksi sosial selama dunia belum dinyatakan aman dari virus tersebut.
Kamu harus ingat, lahir sebagai seorang introvert bukanlah sebuah kekurangan, dan sedikit memliki teman tak selalu berarti buruk. Jika lingkaran kecilmu sudah membuatmu bahagia, kamu tak perlu memaksakan diri.***
