Membongkar 9 Mitos dan Fakta Seputar Childfree

- 20 Februari 2024, 21:43 WIB
Ilustrasi-anak kecil mandi senyum pancuran air
Ilustrasi-anak kecil mandi senyum pancuran air /KarawangPost/Foto/pixabay-trilemedia

4. Mitos: Pasangan yang childfree memiliki hubungan yang tidak stabil.

Fakta: Status memiliki anak atau tidak tidak selalu menjadi indikator kualitas hubungan. Banyak pasangan yang childfree memiliki hubungan yang kokoh dan saling mendukung.

5. Mitos: Orang yang childfree tidak memiliki makna atau tujuan dalam hidup.

Fakta: Tujuan hidup setiap individu adalah pilihan pribadi, dan kehadiran anak tidak selalu menjadi bagian integral dari tujuan hidup seseorang. Banyak orang yang childfree menemukan makna dan tujuan dalam karir, hobi, atau pelayanan masyarakat.

6. Mitos: Orang yang childfree adalah egois dan tidak mau berbagi tanggung jawab.

Fakta: Banyak orang yang childfree memberikan kontribusi yang signifikan pada masyarakat dan lingkungan mereka. Mereka sering memiliki lebih banyak waktu dan sumber daya untuk berkontribusi pada berbagai inisiatif sosial dan amal.

7. Mitos: Orang yang childfree tidak mengalami kebahagiaan sejati.

Fakta: Kebahagiaan adalah pengalaman subjektif dan dapat dicapai melalui berbagai cara. Banyak orang yang childfree merasa bahagia dan puas dengan keputusan hidup mereka, karena mereka dapat mengejar minat dan impian mereka tanpa keterbatasan waktu atau tanggung jawab orang tua.

8. Mitos: Orang yang childfree tidak peduli dengan anak-anak atau keberlangsungan generasi.

Fakta: Banyak orang yang childfree adalah pendukung anak-anak dan pendidikan. Mereka mungkin menjadi mentor, relawan, atau memberikan dukungan finansial kepada anak-anak di komunitas mereka.

Halaman:

Editor: Saman

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x