Network
KARAWANGPOST - Kementerian Kesehatan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas lancarnya kegiatan pelaksanaan Gebyar Vaksin COVID-19, bagi tenaga kesehatan dan tenaga non-kesehatan untuk Wilayah Jawa Barat, di Gedung Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), Jalan Tamansari No. 73, Kota Bandung, Kamis 4 Februari 2021.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pelaksanaan Tugas (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Maxi Rein Rondonuwu.
Maxi mengatakan, dengan melakukan melakukan inovasi metode vaksinasi serempak ini menjadi uji coba vaksinasi tahap dua untuk pelayan publik yang lebih masif lagi. Tetapi, jika hari ini bisa mencapai kuota di atas 10.000 pelaksanaan vaksinasi dalam bentuk model imunisasi.
Baca Juga: Pertamina Dorong UMKM Produk Karung Goni Go Internasional
Baca Juga: 19 Teroris Termasuk Anggota ISIS diberangkatkan untuk Jalani Proses Pemeriksaan di Mabes Polri
“Akan sangat luar biasa dan hal ini bisa menjadi strategi dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Jika cara ini efektif, kami akan laporkan ke Pak Menteri (Kesehatan) dan mungkin ke Pak Presiden bahwa ini adalah pola yang sangat baik,” tuturnya.
Menurutnya, melalui gebyar vaksin ini menjadi salah satu inovasi dari pelaksanaan vaksinasi dalam bentuk model imunisasi secara serentak bergerak seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat.
Lebih lanjut Maxi menjelaskan, metode vaksinasi serempak ini menjadi uji coba vaksinasi tahap kedua untuk pelayan publik yang lebih masif lagi. Diperkirakan, jumlah masyarakat pelayan publik seperti guru, dosen, ASN, TNI/Polri.
Baca Juga: Puluhan Ribu Tenaga Kesehatan Batal Disuntik Vaksin Covid-19
Baca Juga: Lima Fakta Ini Ungkap Isu Ayu Ting Ting Batal Menikah
