KARAWANGPOST - Baru-baru ini nama Novia Widyasari menjadi perbincangan panas di media sosial karena Novia ditemukan meninggal dunia di samping makam ayahnya.
Bukan karena depresi kehilangan sang ayah, ternyata Novia mengalami perlakuan pelecehan seksual yang dilakukan kekasihnya terhadap Novia Widyasari.
Melansir dari pegiat media sosial dengan akun Twitter @belawsz, pada awalnya Novia diajak ke sebuah penginapan oleh kekasihnya yang berinisial R.
Baca Juga: Erupsi Gunung Semeru: Jembatan Penghubung Lumajang-Malang Putus
Kemudian di penginapan tersebut, Novia Widyasari diberi dan dipaksa untuk meminum obat yang merupakan obat tidur.
Selama itu ternyata Novia tak sadar diri ia tertidur begitu saja setelah meminum obat tersebut.
Berselang beberapa bulan, ternyata Novia merasa bahwa dirinya hamil. Kemudian ia langsung menghubungi pacarnya, Randy.
Baca Juga: Korban Pelecehan Seksual diperkosa dan Bunuh Diri, Tagar #SAVENOVIAWIDYASARI Bergema di Twitter
Mendengar hal itu, Randy pun malah meminta Novia untuk menggugurkan kandungannya.
Novia tak terima, akhirnya ia meminta kejelasan dari pihak keluarga Randy. Kemudian Novia Widyasari pun diajak makam bersama lalu membicarakan hal tersebut di rumah Randy.
Sesampainya di rumah, ternyata pihak keluarga Randy menolak untuk menikahkan Novia secepat itu lantaran Randy memiliki kakak yang belum menikah.
Baca Juga: Polres Mojokerto Selidiki Misteri Kematian Novia Widyasari di Makam Ayahnya
Setelah itu, entah mengapa Novia dan keluarga seperti mendapat teror yang tak mengenakan di rumahnya.
Berhari-hari setelahnya, Randy menghilang tanpa kabar, pesan dari korban pun tak dibalas namun hanya dibaca saja.
Novia terus memperjuangkan haknya untuk bertanya ke pihak keluarga Randy. Kemudian ada satu momen Randy mengajak Novia untuk pergi keluar.
Baca Juga: Beredar Curhatan Novia Widyasari Sebelum Bunuh Diri
Novia Widyasari bahagia karena setidaknya ada perhatian sedikit dari Randy, namun ternyata Novia malah dipaksa meminum pil dan tidak boleh memakan apapun sebelum minum pil itu.
Kemudian mereka meneruskan perjalanan, Novia sempat mengeluh lapar tetapi ia juga merasakan perutnya sakit.
Ketika di toilet ternyata ada lendir darah yang keluar dan Novia sadar bahwa itu janinnya.
Baca Juga: Seorang Pria Lansia Hilang di Gunung Sanggabuana Karawang
Setelah kejadian itu korban sempat dirawat di rumah sakit bahkan sampai keadaan kritis. Setelah menjalani perawatan, akhirnya korban bisa pulang.
Sepulang itu, korban merasa bingung, depresi kemudian nekat membeli racun sianida dan kemudian ia bunuh diri dengan meminum sianida sampai akhirnya ditemukan tewas di samping makam ayahnya. ***