11 Rumah Warga Tasikmalaya Rusak Tertimpa Pohon Tumbang

- 28 Januari 2022, 03:33 WIB
Tim gabungan membersihkan material pohon tumbang yang menmpa rumah warga akiabt angin kencang
Tim gabungan membersihkan material pohon tumbang yang menmpa rumah warga akiabt angin kencang /BPBD Kota Tasikmalaya



KARAWANGPOST - Sebanyak 11 rumah milik warga Tasikmalaya rusak tertimpa pohon tumbang disebabkan angin kencang.

Cuaca ekstrem kembali melanda wilayah di Provinsi Jawa Barat. Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang dirasakan warga Tasikmalaya pada Selasa lalu 25 Januari 2022 waktu setempat.

Selain itu, angin kencang juga menyebabkan kerusakan pada satu unit kantor pemerintah dan rumah ibadah. Tidak ada korban jiwa akibat perisitiwa ini.

Baca Juga: Bangkit dari Krisis Ekonomi Global, Suryacipta Kembali Jadi Destinasi Investasi Sektor Industri

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya bersama tim gabungan melakukan pembersihan material pohon tumbang yang menimpa rumah warga.

Adapun angin kencang yang melanda Kota Tasiklamaya berdampak pada delapan kelurahan pada tiga kecamatan, meliputi Kelurahan Linggajaya di Kecamatan Mangkubumi.

Jemudian Kelurahan Nagarawangi, Agrasari, Tugujaya, Tuguraja, Setiaratu di Kecamatan Cihideung serta Kelurahan Nagarasari dan Cipedes di Kecamatan Cipedes.

Baca Juga: Presidensi B20 diharapkan Berkontribusi Menuju Energi Hijau

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan disertai kilat/petir pada siang hingga malam hari untuk wilayah Kota Tasikmalaya.

Kajian inaRISK menunjukan potensi bahaya cuaca ekstrem pada wilayah Kota Tasikmalaya pada tingkat sedang hingga tinggi yang berdampak pada 10 kecamatan.

BNPB mengimbau masyarakat dan aparat daerah setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca musim hujan yang masih akan berlangsung sampai Februari 2022 mendatang.

Untuk mengantisipasi dampak dari cuaca hujan dan angin kencang, aparat daerah setempat dapat melakukan pemotongan ranting maupun dahan rentan yang dapat menimpa rumah warga serta melakukan pemeriksaan berkala ketahanan rumah warga untuk mengurangi dampak kerusakan akibat cuaca ekstrem.***

Editor: M Haidar

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x