UMKM Masih Takut Ajukan KUR, Karena Ada Syarat Anggunan dan Dana Mengendap di Rekening

- 8 Oktober 2023, 17:11 WIB
Presiden Joko Widodo menyerahkan KUR untuk pelaku usaha
Presiden Joko Widodo menyerahkan KUR untuk pelaku usaha /Karawangpost/Dok.Foto/Setkab

KARAWANGPOST - Pemerintah diminta untuk segera memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk memanfaatkan kredit usaha rakyat (KUR).

Pasalnya, di lapangan masih banyak masyarakat pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang masih takut untuk mengajukan KUR.

Selain itu, Bank Himbara juga perlu menuntaskan persoalan agunan yang menjadi penghambat pelaku UMKM ketika mengajukan KUR.

Baca Juga: Polisi Kembali Ringkus Delapan Remaja Geng Motor dengan Sajam di Karawang

Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza menilai pemerintah perlu lebih memberikan pendidikan literasi perbankan dan memberikan insentif bagi para pelaku UMKM.

"Ya saya rasa tanggung jawab pemerintah untuk selalu mendidik masyarakat melalui literasi industri keuangan, perbankan khususnya, terus menerus dilakukan, baik melalui kegiatan-kegiatan formal maupun mereka bisa melakukan dengan kelompok dan komunitas," ujarnya, Rabu 4 Oktober 2023.

Selain itu, saat ini pemerintah juga perlu mulai memberikan banyak insentif kepada para pelaku UMKM terutama yang bisa mengakses KUR.

Baca Juga: Pemilu 2024: Polres Karawang Sosialisasikan Pemilu Damai Hingga Pelosok Desa

"Jangan hanya yang para investor asing saja ya yang diberikan insentif, tapi juga para pelaku usaha UMKM yang luar biasa perannya di dalam masyarakat ini, harus diberikan insentif yang lebih banyak lagi," tukasnya.

Lanjutnya, bukan hanya bunga yang diturunkan tetapi juga soal adanya persyaratan agunan bagi para pelaku UMKM perlu dituntaskan. Lantaran persoalan agunan ini menjadi penghambat bagi para pelaku UMKM yang ingin mengajukan KUR.

Halaman:

Editor: M Haidar

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah